Manfaat Daun Saga untuk Ibu Hamil dan Efek Sampingnya

 

Lahat Pos - Manfaat daun saga untuk ibu hamil berkaitan dengan sifat antioksidan dan vitamin B yang berperan penting untuk meningkatkan kesehatan tubuh, mencegah diabetes, mencegah peradangan paru-paru, hingga menambah nafsu makan. Namun, Anda perlu mewaspadai efek sampingnya karena bisa memicu masalah kesehatan tertentu.

Daun saga atau Abrus precatorius adalah jenis tanaman merambat yang sering digunakan untuk pengobatan alternatif. Jenis tanaman ini memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Tanaman daun saga mampu meredakan sakit gigi, sariawan, dan radang tenggorokan yang sering menyerang anak-anak hingga orang dewasa, Selain itu, tanaman ini juga bermanfaat untuk mendukung kehamilan secara optimal.

BACA JUGA:5 Manfaat Tanaman Obat Daun Salam, Bisa Atasi Sakit Perut

Berikut ini manfaat daun saga untuk ibu hamil:

1. Mencegah Infeksi Penyakit

Daun saga termasuk obat tradisional untuk ibu hamil yang mengandung sejumlah zat aktif, seperti flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid. Jenis tanaman ini juga bersifat antibakteri yang berperan penting untuk mencegah infeksi penyakit yang rentan terjadi pada ibu hamil.

Antibakteri pada daun saga bekerja dengan cara menghambat atau mematikan perkembangan bakteri di dalam tubuh. Selain itu, daun saga untuk ibu menyusui juga mengurangi risiko terjadinya peradangan pada payudara yang mungkin melibatkan infeksi bakteri.

2. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Selama kehamilan, ibu hamil mengalami peningkatan kebutuhan metabolik sehingga lebih rentan terhadap stres oksidatif. Antioksidan pada daun saga mampu menjaga keseimbangan dan melindungi jaringan tubuh selama kehamilan, termasuk plasenta dan sistem vaskular.

BACA JUGA:Inilah Manfaat Tanaman Obat Buah Asam, Ampuh Bikin Perjalanan Diet Kamu Lancar, Cek Di sini Ramuannya

Bukan hanya itu saja, antioksidan daun saga juga mendukung fungsi plasenta untuk mengurangi kerusakan oksidatif dan memastikan penyaluran nutrisi ke janin. Meskipun bermanfaat, jenis daun ini sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan karena bisa memicu efek samping.

3. Mengurangi Risiko Preeklamsia