Yuk Simak, Pertanian Lobak di Indonesia

Ilustrasi tanaman lobak. Sumber foto: instagram-Yni/Lapos-

 

Awalnya didirikan oleh Bapak Yusuf Hamka. Dia dikenal ingin membangun seribu masjid. Dan masjid ini merupakan masjid keempat yang akan diberi nama Baba Alun.

 

Tapi pada saat pembangunan masjid, Menko Perekonomian Airanga Hartanto tertarik untuk mengaku sisinya karena dulu beliau berjanji untuk membangun masjid untuk kedua orang tuanya.

 

Nama masjid ini diambil dari nama orang tua beliau, yaitu Ibu Hartini dan Al Mahum Pak Hartanto Sastro Sunarto. Menjadi Tientang.

 

Yang artinya pintu surga atau rumah Tuhan. Asitektur masjid ini juga mempertahankan gaya oriental budaya diongwa. Menariknya, masjid di Indonesia juga banyak yang memiliki asitektur Cina.

 

Seperti Masjid Jengho di Semarang, Masjid Blau Sedua Bandung, Masjid Citi Cercenah di Jogja. Penyebaran Islam di Indonesia juga adalah hasil akuturasi budaya. Sehingga beberapa masjid masih mempertahankan budaya lokalnya dalam asitektur.

 

Perbatuan budaya dan agama ini jadi bukti kalau kita adalah bangsa yang memiliki toleransi yang tinggi dan terus kita pikir sampai hari ini. Nah, siapa nih yang pernah mampir ke Masjid Tinetang ini?

 

Baca juga berita :

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan