Simak! Manfaat Tanaman Obat Kolang Kaling, Menjaga Kesehatan Jantung

Foto: Kolang-kaling adalah makanan berbentuk lonjong, berwarna putih transparan, yang berasal dari biji buah aren muda (Arenga pinnata). -Koranlapos-Lahat Pos
Koranlapos.com - Kolang-kaling adalah makanan berbentuk lonjong, berwarna putih transparan, yang berasal dari biji buah aren muda (Arenga pinnata).
Setelah melalui proses perebusan dan perendaman untuk menghilangkan getah dan menjadi kenyal, kolang-kaling sering diolah menjadi manisan, campuran es buah, atau kolak, terutama saat bulan Ramadhan.
Kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif di dalam kolang-kaling menjadikannya sebagai pangan fungsional yang bermanfaat untuk berbagai aspek kesehatan:
BACA JUGA:Program Srikandi Sahabat Anak UID S2JB, Hadirkan Harapan Baru untuk Generasi Muda Merangin
1. Dapat melancarkan pencernaan
Kolang kaling memiliki serat yang tinggi sehingga dapat membantu mencegah sembelit dan mendukung kesehatan dalam sistem pencernaan.
2. Menurunkan risiko osteoporosis
Dengan kandungan kalsium sekitar 91 mg per 100 gram, kolang-kaling membantu memperkuat tulang dan mencegah pengeroposan, khususnya pada lansia dan wanita menopause.
3. Mengontrol Kadar Gula Darah
Kandungan galaktomanan dan glukomanan (polisakarida alami) di dalamnya berfungsi menjaga kadar gula darah tetap stabil, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes jika tidak ditambahkan gula berlebih.
BACA JUGA:WASPADA Modus Penipuan Mengatasnamakan TASPEN, Jangan Mudah Terkecoh!
4. Menjaga Kesehatan Jantung
Zat aktif dalam kolang-kaling dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol jahat, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
5. Mencegah Dehidrasi
Kandungan air yang tinggi membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh, terutama saat cuaca panas atau masa pemulihan.
6. Menyehatkan Kulit dan Mencegah Penuaan Dini
Kandungan antioksidan seperti flavonoid dan polifenol membantu menangkal radikal bebas, menjaga kelembaban kulit, dan mengurangi tanda-tanda penuaan.
7. Meredakan Nyeri Sendi dan Peradangan
Studi oleh Evi Sovia dan Dian Anggraeny (2019) menunjukkan bahwa ekstrak etanol kolang-kaling mengandung alkaloid, flavonoid, dan quinon yang memiliki potensi analgesik (pereda nyeri) dan anti-inflamasi (anti peradangan). Dalam pengujian laboratorium, ekstrak ini mampu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada hewan uji, bahkan efektivitasnya sebanding dengan obat anti-nyeri seperti kalium diklofenak.
Bahaya Makan Kolang-Kaling Secara Berlebihan
Meski memiliki banyak manfaat, konsumsi kolang-kaling secara berlebihan juga dapat menimbulkan efek samping, antara lain: