Lahat Pos - Penampilan hebat Timnas Indonesia semakin disorot oleh para pemain keturunan lainnya. Beberapa nama mulai dirumorkan ingin segera berseragam pasukan Merah Putih. Kevin Diks dikabarkan tertarik memperkuat tanah leluhur kakeknya (Timnas Indonesia).
Pemain FC Copenhagen ini sudah menjadi incaran sejak lama. Bahkan media Denmark sampai menyorot peluang Dix membela pasukan Merah Putih. Pada Desember 2022 lalu, proses naturalisasi Kevin Dix dari Belanda ke Indonesia sempat terhenti.
Namun kini proses untuk melanjutkan bintang FC Copenhagen sebagai pemain Indonesia kembali dilanjutkan, tulis media Tips Blader.
Sayangnya naturalisasi Diks saat itu gagal diresmikan karena berhenti di tengah jalan. Namun sang pemain dikabarkan kembali membuka peluang membela squad Garuda.
Jika berhasil dinaturalisasi, Diks bakal menambah kualitas pertahanan squad Garuda. Sang pemain punya pengalaman bermain di Eredivisi, Serie A, dan Liga Super Denmark.
Selain itu, Dix juga ingin membanggakan kakeknya dengan pulang membela Timnas Indonesia. ”Saya masih memiliki kakek yang lahir di Maluku. Jika saya berbicara dengannya tentang Indonesia, saya rasa dia akan sangat senang jika saya membela Timnas", ujar Diks.
Selain pemain FC Copenhagen ini, PSSI juga bisa kembali mengejar Jayden Oosterwold. Baik Fenerbahce ini masih belum mendapatkan panggilan Ronald Koeman. Alhasil, Jayden dirumorkan bisa kembali didekati PSSI untuk dipanggil membela Timnas Indonesia. Bahkan, sang pemain juga sempat berbincang dengan Miss Hilger seusai laga Europale.
Momen ini terjadi saat Fenerbahce melawan FC Twente yang berakhir dengan skor imbang 1-1. Jayden dan Hilgers nampak berbincang ramah sambil ditemani oleh Dan Roth.
Netizen Tanah Air langsung meminta Hilger untuk mengajak Jayden membela Timnas Indonesia. Semakin memotivasi, back lokal tampil lebih gacor. Kehadiran para pemain keturunan juga berhasil membuat mental back lokal semakin termotivasi. Awalnya, darah keturunan diprediksi akan mengancam para defender yang mentas di Liga 1.
Deretan back lokal dinilai akan sulit bersaing memperebutkan satu tempat di starting line-up.
Nyatanya, Wahyu Prasetyo dan Rizky Rido masih dipanggil oleh pelatih Shin Taeyong. Kedua bek lokal ini dibawa untuk bertarung melawan Bahrain dan Cina.
Rido selalu konsisten menempati satu posisi di skema tiga bek andalan Shin Tae-yong.
Penggawa Persija Jakarta ini sering melengkapi duo Jay Idzes dan Justin Hapner. Kedatangan Mees Hilgers juga tak bikin mental Rido takut gagal bersaing. Sebaliknya, ex pemain persebaya Surabaya ini justru ingin mencuri ilmu dari back FC Tentet tersebut.
Ini bukan suatu masalah. Mees Hilgers juga pemain bagus. Ini bagus untuk tim dan saya. “Karena selama ini saya juga curi-curi ilmu dari pemain yang ada di Timnas, ujar Rido. Sementara Wahyu juga ikut mencuri perhatian karena sudah dipercaya Shin Tae-yong. Pemain Malut United ini membantu squad Garuda mempertahankan clean sheet kontra Australia. (*)
Baca Juga :