Lahat Ikuti Launching Koperasi Merah Putih

Senin 21 Jul 2025 - 19:25 WIB
Reporter : Yani
Editor : Zaki

KORANLAPOS.COM, Lahat – Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih, SH, MH menghadiri peluncuran nasional program 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang digelar secara virtual melalui platform Zoom Meeting, Senin, 21 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti dari Operation Room (Opsroom) Sekretariat Pemkab Lahat.

Peluncuran besar-besaran ini dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan disiarkan secara serentak ke seluruh daerah di Indonesia. Acara pusat dilangsungkan di Koperasi Desa Merah Putih Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Turut hadir secara langsung di lokasi utama antara lain jajaran menteri kabinet, pimpinan BUMN strategis, serta 8.000 kepala desa dari wilayah Jawa Tengah. Sementara itu, sebanyak 103 koperasi percontohan dari berbagai daerah ikut serta secara virtual.

Di Kabupaten Lahat, kegiatan ini diikuti oleh jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bupati, para Asisten, Kepala OPD, camat se-Kabupaten Lahat, serta perwakilan lurah dan kepala desa.

BACA JUGA:Wabup: Perempuan Agen Perubahan, Mitra Strategis Pembangunan

BACA JUGA:Wabup Lahat : Data PKH Jadi Indikator Penilaian BPS

Wakil Bupati Widia Ningsih menyampaikan bahwa keikutsertaan Kabupaten Lahat merupakan bentuk dukungan penuh terhadap kebijakan strategis nasional, khususnya dalam penguatan ekonomi masyarakat di tingkat desa dan kelurahan.

“Program Koperasi Merah Putih ini merupakan langkah nyata pemerintah pusat dalam memperkuat ekonomi kerakyatan yang berbasis desa dan kelurahan,” ujar Wabup Widia.

Ia menambahkan, melalui koperasi, masyarakat akan diberdayakan dalam aktivitas produksi, distribusi, dan konsumsi, sehingga dapat mendorong kemandirian ekonomi lokal yang berkelanjutan.

Program ini merupakan hasil kerja bersama lintas kementerian dan lembaga, antara lain Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Desa PDTT, Kementerian Dalam Negeri, serta dukungan dari BUMN strategis seperti Pertamina, Pupuk Indonesia, Bank Himbara, Telkom, dan Bulog.

Peluncuran ini diharapkan menjadi awal yang kuat untuk memperkuat struktur ekonomi desa melalui koperasi modern yang inklusif, adaptif, dan mampu berdaya saing di era digital dan pasar terbuka.

Kategori :