Lahat Pos - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Lahat Widia Ningsih SH MH, memberikan tanggapannya terkait aspirasi pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Lahat.
Widia menyampaikan bahwa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat akan terlebih dahulu melihat regulasi yang ada terkait pemberian TPP kepada Guru PAUD.
"Terkait TPP Guru Paut ini, kita lihat dulu regulasinya. Nah kalau memang tidak ada dan fiskal kita cukup, kita buatkan regulasinya. Biar ke depan ada payung yang sah untuk mengeluarkan dana negara ini," kata Widia.
Lebih lanjut, Widia mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi kesejahteraan Guru PAUD.
"Nah jadi memang saya sebenarnya miris dengan Guru-guru PAUD ini. Digajinya satu bulan itu cuma Rp 200 ribu kalau nggak salah. Jadi memang untuk ke depan kita kaji lagi," tuturnya.
Namun demikian, Widia juga menekankan kondisi keuangan daerah saat ini menjadi pertimbangan penting.
"Tapi memang problemnya sekarang belanja fiskal kita ini sedikit lagi, tidak boleh melebihi. Jadi karena sudah 8 ribu pegawai di Pemkap ini, dana pegawai itu sudah Rp 1,1 triliun. Jadi kita tidak bisa lagi belanja kalau seperti itu," jelasnya.
Untuk mengatasi keterbatasan fiskal, Widia menyebutkan upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai solusi jangka panjang.