Bulu Kucing Membahayakan Kesehatan, Berikut 3 Hal yang Harus Dihindari dan Cara Mengurangi Risikonya

Selasa 09 Jan 2024 - 11:01 WIB
Reporter : Elen
Editor : Elen

Umumnya muncul benjolan kecil dalam jangka waktu 10 hari.

Benjolan tersebut juga bisa diikuti dengan gejala-gejala lain seperti mual, muntah, demam, menggigil, lelah, peradangan, dan rasa nyeri pada bagian kelenjar getah bening.

3. Kurap

Infeksi jamur kulit bisa terjadi akibat bulu kucing. Penularannya terjadi saat seseorang membelai kucing dan tidak mencuci tangan setelahnya.

Nah itulah 3 dampak negatif bulu kucing yang sangat berbahaya bagi keselamatan tubuh anda.

BACA JUGA:Rapat Evaluasi Kinerja

BACA JUGA:Semangat Baru Layani Masyarakat

So, bukan berarti kucing merupakan hewan yang membawa penyakit ya, akan tetapi Anda harus waspada sesudah memegang kucing agar terhindar dari berbagai penyakit.

 

Cara mengurangi risiko bahaya bulu kucing

Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risiko bahaya bulu kucing bagi kesehatan:

1. Berikan vaksinasi pada kucing dan rutin periksa ke dokter hewan. Ini untuk memastikan kondisi hewan peliharaan Anda sehat dan bebas penyakit.

2. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setelah menyentuh, memandikan, memberi makan, atau membersihkan kandang kucing. 

BACA JUGA:Jalin Sinegeritas Jaga Kondusifitas Kamtibmas

BACA JUGA:Pentingnya Pendidikan Olahraga

3. Menjaga kebersihan kandang, alat makan, mainan, pasir, dan perlengkapan kucing lainnya.

Kategori :