Tumbuh Positif, PAD Lahat Terus Melaju
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lahat bisa dibilang menunjukkan trend gemilang. Pencapaian PAD selama beberapa tahun terakhir, yakni tahun 2019 ke 2020, meskipun terjadi penurunan ekonomi dan target turun sebesar -8,44% akibat pandemi Covid-19. Namun realisa--
Perekonomian Kabupaten Lahat juga mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan, dengan banyak investor yang tertarik untuk membuka usaha di daerah ini.
Salah satu sektor yang berperan penting dalam hal ini adalah industri pertambangan batu bara, yang turut menarik perhatian baik investor. Adanya kemajuan perekonomian Kabupaten Lahat meningkatkan pertumbuhan di sektor restoran, rumah kos, perumahan dan industri.
Kemudian, dalam rapat Tim Pengelola Aset Daerah (TPAD), Pemerintah Kabupaten Lahat melalui Bapenda Lahat menargetkan PAD sebesar Rp 230.993.526.509 pada tahun 2025. Beberapa kebijakan yang akan diterapkan untuk mencapai target tersebut antara lain.
Adanya Opsen membuat peningkatan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) danBea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Perubahan Tarif Reklame, menyesuaikan dengan Undang-Undang Hak Keuangan Daerah (UU HKPTrend Positif Pertumbuhan PAD Kabupaten Lahat 5 Tahun Terakhir
Dengan pencapaian ini, Pemerintah Kabupaten Lahat optimis dapat terus mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat lahat karena telah membayar pajak tepat waktu," tambah PJ Bupati Lahat Imam Pasli SSTP melalui Kepala Bapenda Lahat Subranuddin SE.
Lanjutnya bahwa dari pajak yang dibayarkan, maka masyarakat telah ikut berpartisipasi membangun Lahat. (***)