Wabup Widia Ajak Teladani Jejak Kisah Nabi Ibrahim

KORANLAPOS.COM - Suasana penuh kebersamaan dan semangat berbagi menyelimuti Lahat pada momen Idul Adha 1446 Hijriah ini. Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih SH MH, secara langsung menghadiri prosesi penyembelihan hewan kurban yang diselenggarakan oleh keluarga besar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Lahat. 

Kehadiran Widia menjadi simbol dukungan, dan sinergi antara Pemerintah Kabupaten Lahat dengan organisasi keagamaan dalam memperkuat nilai-nilai sosial dan spiritual masyarakat.

Pada kesempatan yang khidmat ini, Pemerintah Kabupaten Lahat menunjukkan komitmennya dalam berbagi kebahagiaan Idul Adha dengan menyerahkan tiga ekor sapi kurban kepada PC NU Lahat. 

Penyerahan hewan kurban ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah untuk memastikan daging kurban dapat terdistribusi secara luas kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya melalui jaringan organisasi keagamaan yang aktif dan merakyat.

Dalam sambutannya, Widia menyampaikan pesan mendalam mengenai esensi Idul Adha. Ia menekankan bahwa, hari raya ini bukan hanya sekadar perayaan, melainkan sebuah momen refleksi dan evaluasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. 

"Insyaallah, Idul Adha 1446 Hijriah ini kita jadikanlah sebagai momentum evaluasi diri kita untuk lebih baik lagi, dan semoga kita semua dapat bertemu kembali di Idul Adha 1447 Hijriah di tahun depan," jelasnya.

Lebih lanjut, Widia mengajak seluruh hadirin untuk meneladani kisah agung Nabi Ibrahim AS yang sarat akan makna pengorbanan dan keikhlasan. Ia menyoroti bagaimana keteladanan Nabi Ibrahim AS dalam mengaktualisasikan ibadah haji, pengorbanan, dan keikhlasan dapat menjadi panduan bagi umat Islam saat ini, khususnya dalam memaknai semangat Idul Adha.

"Dan tentunya, dalam kesempatan ini, kita juga mendoakan saudara-saudari Muslim kita di seluruh dunia yang telah melaksanakan ibadah haji. Semoga mendapatkan kekuatan dalam melaksanakan ibadah haji, dan pulang ke tanah air dengan selamat, menjadi haji yang mabrur dan maqbu," kata Widia.

Widia juga menjelaskan bahwa, penyerahan hewan kurban ini adalah bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Lahat untuk menyisihkan dan membagikan sebagian hewan kurban kepada berbagai organisasi besar Islam yang ada di Kabupaten Lahat, serta masyarakat pada umumnya. Hal ini merupakan perwujudan dari semangat berbagi yang diajarkan dalam Idul Adha.

"Kita ini kan dalam rangka Idul Adha, kita belajar mengenai pengorbanan dan keikhlasan. Pemerintah Kabupaten Lahat mengajarkan arti pengorbanan. Jadi kita berikan sapi kepada PC NU," tambahnya.

Ia menambahkan bahwa, distribusi hewan kurban ini bertujuan agar makna pengorbanan itu benar-benar sampai dan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, baik melalui NU maupun Muhammadiyah di Kabupaten Lahat.

"Kemarin selain NU juga ada Muhammadiyah yang diberikan. Jadi kami selaku Pemerintah Kabupaten Lahat tidak membedakan organisasi Islam. Semuanya sama dan harus dirangkul," tegasnya.

Dia menekankan bahwa, pemerintah daerah senantiasa bersinergi dan merangkul semua elemen masyarakat tanpa terkecuali, demi kemajuan dan kesejahteraan bersama di Kabupaten Lahat.

Prosesi penyembelihan hewan kurban berlangsung lancar dan khidmat, diikuti dengan pembagian daging kurban kepada masyarakat sekitar yang berhak menerima. Momen ini tidak hanya menjadi ajang berbagi, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antara pemerintah daerah, organisasi keagamaan, dan masyarakat, khususnya dalam merayakan hari raya Idul Adha 1446 Hijriah. (*)