DPRD Dapil 1 Lahat Kawal Pembentukan Koperasi Merah Putih

DPRD daerah pemilihan (Dapil) 1 Lahat melaksanakan reses tahap III dalam rangka silahturahmi dan penjaringan aspirasi singkronisasi perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025--
Lahat Pos - DPRD Dapil 1 Lahat bersama Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) berkoordinasi membahas pembentukan Koperasi Merah Putih yang merupakan program Nasional hasil amanat Presiden RI.
Agenda ini menjadi penting karena berkaitan langsung dengan peran legislatif dalam pengawasan, legislasi, dan percepatan pertumbuhan ekonomi daerah melalui penguatan koperasi.
Anggota DPRD Lahat Sri Marhaeni Wulansih SH meminta penjelasan mendalam dari Dinas Koperasi dan UKM terkait implementasi Koperasi Merah Putih di daerah sejauh ini.
"Berapa yang sudah selesai. Apa kendalanya dan apakah bisa pembentukannya capai target 100 persen di Kabupaten Lahat," kata politisi Partai Golkar Lahat.
Anggota DPRD Lahat Marwan Ardiansyah SE MSi mengatakan reses ini merupakan tugas konstitusional. Bahkan Lahat jadi pilihan pada proses penerapan koperasi Merah Putih. Tak hanya pihak dari Kementerian koperasi wacananya bakal datang ke Lahat.
BACA JUGA:Reses DPRD Dapil 1 Lahat, Usulan Paling Banyak soal Perbaikan Jalan Hingga Penanggulangan Banjir
"Ini tentu awal proses pembentukan, jangan tidak ada studi kelayakan sampai ada value," ujar politisi PDI Perjuangan.
Wakil Ketua II DPRD Lahat Gaharu SE MM menyampaikan semangat akan pembentukan koperasi merah putih program tahun 2025. Meski Sumber Daya Manusia (SDM) di Dinas Koperasi dan UKM Lahat masih kurang karena banyak yang pensiun, tetapi dengan semangat yang ada tetap bisa berjalan.
"Kami berharap kepala desa juga menyambut dengan senang dan gembira. Tidak mungkin program ini berdampak negatif, tetapi memang harus mengikuti prosedur dengan kepemimpinan Presiden baru bapak Prabowo, dan Bupati kita pak Bursa betul-betul ingin koperasi merah putih nanti bisa sukses," ujarnya.
Anggota DPRD Lahat Hj Sumiati SPd mengatakan koperasi ini nantinya akan membantu masyarakat dan penting harus diawasi.
Mengenai Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Politisi Demokrat Lahat ini menilai bahwa wacana pusat kuliner sangat didukung di Kabupaten Lahat. Termasuk potensi macam-macam bentuk makanan yang bisa diolah dan punya nilai jual untuk ekonomi masyarakat.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Lahat, Hery Alkafi AP MM mengatakan bahwa tanggal 27 Mei ini ada kunjungan dan arahan dari Menko Pangan di Palembang Zulkifli Hasan.
Dipaparkannya, bahwa Koperasi Merah Putih di Kabupaten Lahat proses pembentukannya sudah nyaris 100 persen. "Sudah 95 persen karena 5 persen lagi masih proses notaris," ujarnya.
Disebutkannya dalam momen Reses, bahwa Dinas Koperasi dan UKM Lahat memiliki 7 Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang ada di 24 kecamatan. Ia berharap usulan dukungan DPRD untuk menambah personel UPTD.