Satu Rumah dan Dua Kontrakan Terbakar di Lahat, Diduga Korsleting Listrik

Reporter: Tim Redaksi |

Editor: Zaki |

Jumat , 07 Mar 2025 - 19:31

Jelang Sholat Jumat, Satu Rumah dan Dua Kontrakan Disambar Api di Lahat, Diduga Korsleting Listrik-Koranlapos.com-

Lahat Pos - Teriakan warga sekitar permukiman RT 10 RW 04 Talang Kapuk, Kelurahan Pasar Lama, Kecamatan Kota Lahat, Lahat cukup histeris saat melihat asap hitam membumbung tinggi di udara.

Api melahap bangunan rumah milik Noor Taufik seorang kepsek disalah satu sekolah di Lahat sekaligus ketua RW setempat. Kejadian jelang sholat Jum'at pukul 12.15 WIB.

Api saat itu membakar dua 2 bangun lainnya milik Taufik yang dikontrakkannya kepada Ariyanto (37) swasta dan Edi (57) pedagang.

Awalnya Ninik (45) seorang warga setempat melihat api muncul dari rumah kontrakan Ariyanto yang saat itu sedang tidak ada orang . Kemudian ia memberitahukannya kepada istri dari Taufik yang saat itu berada di dalam rumah.

Kobaran api dari rumah kontrakan Ariyanto pun sudah mulai membesar. Lalu beberapa warga mencoba untuk memadamkan api menggunakan alat seadannya. Kemudian langsung menghubungi pihak Damkar Lahat.

Mendengar informasi itu, Damkar Lahat langsung sigap langsung meluncur ke lokasi dengan menggunakan 3 unit armada Damkar, 1 tanki suplay Damkar dan 1 mobil Triton.

Tanpa buang waktu 40 personil Damkar, 2 personil BPBD, 6 personil polisi, 2 personil TNI serta 6 Personil Sat Pol PP dan warga berjibaku memadamkan api. Alhasil api berhasil didinginkan sekitar pukul 13.50 WIB.

satu rumah dan dua kontrakan terbakar di lahat, diduga korsleting listrik                            lahat pos - teriakan warga sekitar permukiman rt 10 rw 04 talang kapuk, kelurahan pasar lama, kecamatan kota lahat, lahat cukup histeris saat melihat asap hitam membumbung tinggi di udara. 
 
api melahap bangunan rumah milik noor taufik seorang kepsek disalah satu sekolah di lahat sekaligus ketua rw setempat. kejadian jelang sholat jum'at pukul 12.15 wib. 
 
api saat itu membakar dua 2 bangun lainnya milik taufik yang dikontrakkannya kepada ariyanto (37) swasta dan edi (57) pedagang. 
 
awalnya ninik (45) seorang warga setempat melihat api muncul dari rumah kontrakan ariyanto yang saat itu sedang tidak ada orang . kemudian ia memberitahukannya kepada istri dari taufik yang saat itu berada di dalam rumah. 
 
kobaran api dari rumah kontrakan ariyanto pun sudah mulai membesar. lalu beberapa warga mencoba untuk memadamkan api menggunakan alat seadannya. kemudian langsung menghubungi pihak damkar lahat. 
 
mendengar informasi itu, damkar lahat langsung sigap langsung meluncur ke lokasi dengan menggunakan 3 unit armada damkar, 1 tanki suplay damkar dan 1 mobil triton. 
 
tanpa buang waktu 40 personil damkar, 2 personil bpbd, 6 personil polisi, 2 personil tni serta 6 personil sat pol pp dan warga berjibaku memadamkan api. alhasil api berhasil didinginkan sekitar pukul 13.50 wib. 
 
"sementara ini hasil investigasi api diduga dari korsleting listrik. tidak ada korban, namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah," ujar kasat pol pp dan damkar pemkab lahat, herry kurniawan sstp msi. (*)