LAPOS, Lahat - Dewi Sukma Putri Gumay salah satu peserta Bujang Gadis Lahat tampil memukau dalam ajang pencarian bakat dan kemampuan bujang gadis Lahat yang dilaksanakan Yayasan Bujang Gadis Lahat, di Gedung Dakwah beberapa waktu lalu.
Keterbatasan diri tidak membuat Putri, dalam berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat minder, justru teman-teman sekelingnya begitu akrab.
Tentunya hal ini salah satu bentuk perhatian Pimpinan Daerah Aisyiyah Lahat dalam memberikan peluang mengembangkan bakat dan kemampuan melalui ajang Pemilihan Bujang Gadis Lahat.
"Insya Allah, hal-hal seperti ini menjadikan perhatian bagi kita, mengakomodir mereka yang berkebutuhan khusus atau disabilitas dan difabel," tutur hj Laela Cholik, Selasa (5/9/2024).
Menarik tentunya Putri seorang difabel tuna rungu, binaan Pimpinan Daerah Aisyiyah Lahat tersebut, berhasil mengikuti ajang bujang gadis Lahat.
Dari 71 peserta, Putri dapat masuk ke nominator 30 besar dan akhirnya dinobatkan sebagai Gadis Lahat persahabatan.
Dalam kondisi kekurangannya, Putri sangat supel, energik, dan pintar, tampa batas dirinya berkomunikasi dengan lingkungannya. Sehingga sangat menarik dewan juri, dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Isyarat dan vokal terbata kecil.