“Saat berada di kloter terkena ISPA trus imunnya menurun dan geriatri hingga menyebabkan infeksi di paru. Saat ini kasus ISPA semakin banyak di kloter,” jelasnya.
Karena itu, kata dia., jemaah wajib mengenakan masker ke mana pun pergi. Bahkan saat beribadah di masjidil haram. “Ya seperti Covid dulu, dimasker terus. Mungkin kalau tawaf dilepas, tapi setelah itu dipakai lagi,” ujar dr Enny.
Selain disiplin mengenakan masker, jemaah haji juga harus makan makanan bergizi dan minum air cukup, kalau bisa ditanbah oralit. “Terakhir jangan merokok,” tegasnya.
Sejak klinik KKHI beroperasi, sebanyak 78 pasien telah dirawat inap dan 137 jemaah rawat jalan. “Untuk jemaah yang dirujuk ke RS Arab Saudi sebanyak 85 orang, sebagian sudah pulang,” katanya.
Hingga saat ini jumlah jemaah meninggal sebanyak 20 orang, di mana 6 orang meninggal di Makkah. “Semuanya jantung,” ungkapnya.
Rata-rata jemaah yang meninggal kolaps setelah umrah. “Karena itu jemaah harus tahu kondisi badan, jangan memaksakan diri,” katanya. (*)
Baca Juga Berita :
Madinah Kaya Situs Sejarah, Yuk Simak