LAPOS, Lahat - Belakangan ini, permainan generasi tahun 90-an kembali populer di kalangan anak-anak sekolah. Salah satunya permainan kartu gambar. Kartu-kartu tersebut berisi gambar-gambar yang menarik. Mulai gambar tokoh kartun seperti superhero, hewan dan lainnya.
Adapun, gambar tersebut berada di salah satu sisi. Di atasnya ada nama tokoh, sifat atau karakter, kekuatan hingga angka. Sedangkan di balik gambar itu bergambar bebas atau bisa juga kosong.
"Ini kami beli didepan sekolah, harganya Rp. 2000an. Ada banyak jenis kartu, yang kami beli ini gambar superhero sama kartun jepang," ujar Salah satu anak bermain kartu Gambar, Rehan
Dirinya menambahkan, untuk mainnya ada 2 cara, Pertama dengan cara diadu. Kartu diletakan di telapak tangan dengan gambar menghadap ke depan. Lalu telapak tangan dengan gambar tersebut diadu dengan gambar yang ada di telapak tangan lawan.
Sementara, Jika kartu jatuh dalam posisi terbuka dengan gambar tokoh itu menghadap ke atas, maka pemilik kartu itu menang. Sebaliknya, jika kartu tertelungkup, maka kartu tersebut bisa menjadi milik pemenang. Akan tetapi, jika kedua kartu sama-sama terbuka atau tertelungkup, maka disebut seri. Kedua pemain bisa mengulang permainan kembali.
Sedangkan, cara kedua, kartu tersebut dikocok terlebih dahulu oleh seseorang yang bertugas. Dan kartu itu disajikan di depan para pemain dengan posisi tertelungkup. Sementara para pemain juga menyiapkan sejumlah kartu dengan posisi tertelungkup juga.
Selanjutnya, kartu itu dibuka oleh pengendali serta pemain. jika angka yang tertera di kartu pemain lebih kecil, maka pemain akan kalah. Sedangkan jika angka di kartu itu lebih besar, maka dia menang dan berhak mengambil kartu pemain lain yang lebih kecil.
“Saat ini, kami sangat senang memainkan ini. Kami saling adu tebak dengan teman-teman, jika ada yang kalah kami akan menertawakan,” ujarnya
Dengan demikian, Permainan ini mengasah insting anak untuk menebak kartu yang tertutup, dan menjalin kerjasama antar teman sebayanya. (yani)