Misteri Batu Bergerak di Death Valley, Ini Faktanya

Ilustrasi Death Valley di California, Amerika Serikat. Sumber foto : Instagram-Yni/Lapos-

 

Lahat Pos - Death Valley di California, Amerika Serikat terkenal dengan suhu ekstrimnya dan pemandangan gurunya yang menakjubkan. Namun, ada satu fenomena aneh yang menarik perhatian banyak orang, yaitu batu-batu yang tampaknya bisa berjalan sendiri.

Death Valley di California, Amerika Serikat terkenal dengan suhu ekstrimnya dan pemandangan gurunya yang menakjubkan. Salah satu penjelasan paling populer adalah adanya lembaran es tipis yang terbentuk di permukaan tanah.

Pada malam hari, suhu bisa turun sangat rendah, menyebabkan air di permukaan tanah membeku. Kemudian, saat matahari terbit dan suhu mulai naik, es tersebut mulai mencair dan pecah menjadi potongan-potongan tipis.

BACA JUGA:Pastikan Peningkatan Layanan Kelistrikan, PLN Kembali Gelar Peralatan dan Pasukan Pekerjaan Kontruksi Jaringan

BACA JUGA:Heboh! Fenomena Matahari Kembar di Cina, Ini Penjelasannya

Angin kencang yang biasa terjadi di Death Valley kemudian mendorong es dan batu di atasnya, menyebabkan batu-batu tersebut bergerak dan meninggalkan jejak di tanah.

Penelitian terbaru yang dilakukan pada tahun 2014 menggunakan kamera time-lapse dan GPS, menunjukkan bahwa batu-batu ini memang bergerak dengan bantuan angin dan es. Proses ini bisa sangat lambat dan tidak selalu terjadi setiap tahun, tergantung pada kondisi cuaca.

Jadi, meskipun terlihat seperti sihir, pergerakan batu di Death Valley sebenarnya adalah hasil dari kombinasi kondisi alam yang unik. Fenomena ini menunjukkan betapa menakjubkannya alam kita. (*) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan