Kevin Diks Bakal Tambah Kualitas Pertahanan Squad Garuda - Koranlapos.com

Kevin Diks Tertarik Gabung ke Timnas Indonesia--

Baca Juga : 

Dua Bek Timnas Garuda Berkualitas Eropa, Jose Mourinho Pun Kagum Performa Hilgers

Lahat Pos - Semua rival di grup C diprediksi bakal semakin sulit menembus pertahanan timnas Indonesia.  Pasalnya, squad Garuda punya deretan back keturunan berkualitas Eropa.  Mees Hillgers dan Jay Idzes paling bisa diandalkan karena mentas di dua liga top Eropa.

Kehadiran dua pemain ini di squad Garuda bikin back keturunan lainnya tertarik bergabung. Komposisi hebat lini belakang pasukan Merah Putih juga membuat pemain lokal semakin ingin bersaing.  

Bagaimanakah kualitas mewah pertahanan timnas Indonesia?. Dikawal dua back tengah level atas Eropa. Barisan pertahanan timnas Indonesia semakin disorot karena punya back kelas Eropa.

Salah satunya ada Jay Idzes yang namanya terus meroket di seri A. Bek kelahiran Mierlo ini meneruskan tradisi pemain keturunan Indonesia di kasta tertinggi Italia.  Sebelumnya Idzes sudah ada Raja Nenggolan dan Emil Audero.

Namun Jay Idzes justru mencetak rekor yang lebih membanggakan untuk squad Garuda. Sang back menjadi pemain Indonesia pertama yang debut di seri A Italia. Saat melawan AC Milan, Jay semakin disorot usai bikin Alvaro Morata mati kutu.

Media lokal Italia sampai kagum dengan permainan bek berdarah Jawa ini.  Pemain yang paling solid dan tepat waktu di antara ketiga rekannya di lini belakang, Jay Idzes menularkan ketenangan kepada rekan satu timnya, terangkan alberita Tutto Mercato. Contra AS Roma, Jay juga tampil kokoh sampai Artem Dovbik gagal mencetak gol.

Wajar jika fans Fenezia semakin jatuh cinta dengan permainan bek ini.

Bukan hanya Jay Idzes, Mees Hilgerts juga sukses menggendong FC Twente ke papan atas Eredivisie. Di Europa League, Hilgerts tampil solid saat melawan Manchester United dan Fenerbahce. Performa solid Hilgerts bikin Jose Mourinho berani memuji tinggi pertahanan FC Twente.

FC Twente memiliki tim yang dapat bertahan dengan baik dan bermain dengan rapi, memberikan tekanan tinggi dan dapat menyerang dengan berbahaya dalam transisi, terang Mourinho.  

Saat melawan Fenerbahce, Hilgerts juga menjadi pemain Indonesia pertama yang mentas di Europa League.  Memancing bek keturunan lainnya segera bergabung. (*)

Tag
Share