Lubang Berkeley di Montana, Sisa Tambang yang Kini Menampung 40 Miliar Galon Air Asam

Sisa Tambang Berkeley Pit di Montana--

Lahat Pos - Dengan keingin tahuan yang dimiliki oleh manusia, banyak hal yang telah dipelajari mengenai planet bumi, tidak terkecuali mengetahui apa yang ada di dalamnya. 

Menggali lubang lurus ke bawah tampaknya menjadi cara paling efektif untuk mempelajari interior bumi. Bahkan banyak lubang terdalam yang pernah digali umat manusia untuk tujuan penelitian dan komersial.

Namun, ada beberapa galian yang dianggap sebagai galian terdalam yang pernah dibuat oleh manusia. 

Berikut lubang paling dalam di planet bumi yang dibuat oleh manusia. 

* Lubang Berkeley.

Lubang paling dalam di planet bumi yang pernah berhasil dibuat oleh manusia adalah Lubang Berkeley yang berlokasi di wilayah Montana. 

Dibuka pada tahun 1955 sebagai cara untuk menambang tembaga di Butte, Montana, Lubang Berkele tumbuh hingga kedalaman 518 meter sebelum ditutup pada tahun 1982. Sejak saat itu, lubang tersebut telah diisi dengan air tanah dan air hujan dengan kedalaman lebih dari 274 meter.

Dikombinasikan dengan logam berat dan bahan kimia dari operasi penambangan sebelumnya, air telah berubah menjadi sangat asam dan tindakan diambil untuk menjauhkan burung dari air sejak 342 burung dan sekawanan angsa salju mati di dalam sungai sepanjang 2,4 kilometer ini. 

Dari kejauhan, permukaan danau di Butte, Montana ini tampak berwarna biru gelap dengan air yang tenang, indah di pandang mata. 

Tetapi warna itu sebenarnya hanya tipuan mata sebab air danau yang keruh memantulkan warna langit.

Disebut juga sebagai Berkele Pit, karena ini adalah salah satu lubang galian terbesar di negara tersebut dan danau dengan air paling beracun yang bisa diakses oleh publik dan menjadi daya tarik wisata. 

Sebenarnya Berkele Pit bukanlah sebuah danau dan ini merupakan sisa-sisa tambang yang menampung 40 miliar galon air asam dan bahan kimia beracun lain di antaranya seperti tembaga, arsenik, kadmium, seng, dan asam sulfat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan