Mitos atau Fakta? Minum Air Dingin Bikin Perut Buncit dan Badan Gemuk

KORANLAPOS - Dalam menjalani kesibukan sehari hari ditengah cuaca panas yang terik, minum air es atau air dingin merupakan suatu kenikmatan yang tiada tara. Minum air dingin dapat membuat tubuh kita terasa segar kembali, tetapi sebagian besar dari kita juga mungkin sering mendengar pernyataan bahwa minum air dingin dapat menyebabkan perut jadi buncit dan berat badan yang meningkat.

Namun, apakah klaim ini benar? Atau ini hanya mitos belaka? Adakah fakta ilmiah yang mendukung pernyataan minum air dingin bikin perut buncit dan badan gemuk? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita telaah dengan cermat berdasarkan penjelasan dari seorang dokter yang berpengalaman.

Dilansir dari kanal YouTube SB30 Health, dr. Sung menjelaskan dalam salah satu videonya, bahwa minuman yang diminum dalam kondisi dingin sekalipun ketika masuk ke dalam tubuh, tubuh kita akan berusaha untuk menetralisir suhu air nya.

Namun misalkan jika kita langsung minum air dingin, setelah mengonsumsi makanan yang panas, seperti misalnya bakso, seblak, dan lainnya akan menyebabkan kerusakan pada gigi. Gigi perlahan bisa rusak karena perbedaan suhu ketika makan dan minum tersebut.

BACA JUGA:Intip Yuk Shio Beruntung pada 24 April 2024

BACA JUGA:DPRD : Pinta Pj Bupati Fokus Fungsi Administratif

Dr. Sung juga menjelaskan bahwa air dalam jenis apapun, mau itu air hangat, air panas, air biasa, atau air dingin memiliki kandungan 0 kalori, kecuali jika ditambahkan dengan gula, sirup, atau bahan minuman yang lain. Jadi kalau kita minum air dingin sebanyak apapun, kalori nya akan tetap nol, sehingga tidak akan membuat berat badan bertambah.

Ketika kita mengkonsumsi air kebanyakan, akan mendapatkan efek sampingnya yaitu sebatas perut kembung dan menjadi sering buang air kecil. Walaupun ada kemungkinan setelah anda minum banyak air dingin, kemudian setelah itu langsung menimbang berat badan dan ternyata beratnya bertambah, hal itu terjadi karena berat kadar air yang kita minum juga terhitung, bukanlah karena airnya yang berubah jadi lemak,

Selanjutnya, dikutip dari kanal YouTube dr. Saddam Ismail, dalam salah satu videonya juga menjelaskan hal ini. Pada awal videonya, dr. Saddam menjelaskan bahwa terdapat secara garis besar 2 jenis lemak dalam tubuh kita, yaitu lemak subkutan dan lemak visceral. Lemak subkutan adalah lemak yang berada dibawah kulit, sedangkan lemak visceral adalah lemak yang berada di perut ataupun lemak yang menyelimuti organ tubuh.

Kemudian dr. Saddam menjawab pertanyaan tentang “apakah benar sehabis makan langsung minum air es akan terjadi penumpukan lemak?” atau “ketika kita habis makan langsung minum air es, lemaknya mengental dan akan menjadi lemak tubuh?” jawabannya adalah tidak benar.

BACA JUGA:Asah Etika Baik Melayani Tamu

BACA JUGA:Belom Ada yang Mendaftar

Lemak ini hanya akan menumpuk ketika pola hidup dan pola makan kita tidak sehat, jadi ketika 2 pola tidak sehat tersebut diterapkan secara terus menerus, hal itu akan mengakibatkan kegemukan. Misalnya kita tidak suka olahraga, tetapi pola makannya berlebihan, lama kelamaan kelebihan kalori yang masuk ke tubuh kita akan berubah menjadi lemak yang menumpuk.

Bagi laki-laki, penumpukan lemaknya biasanya terjadi di area perut, tetapi kalau wanita area penumpukan lemaknya bisa terjadi di paha, bokong, perut, lengan, punggung, leher. Jadi minum air es atau air putih yang dingin tidak akan membuat perut buncit dan tubuh kita menjadi gemuk, itu hanyalah mitos belaka.