Kamis, 09 Okt 2025
Network
Beranda
BERITA UTAMA
LAHAT METROPOLIS
PERISTIWA
NASIONAL
PENDIDIKAN
ARTIKEL
Network
Beranda
NASIONAL
Detail Artikel
Gaya Purbaya
Reporter:
Zaki
|
Editor:
Zaki
|
Minggu , 05 Oct 2025 - 17:10
--
gaya purbaya oleh: dahlan iskan minggu 05-10-2025 setinggi-tinggi jabatan direktur utama sebuah bank pemerintah, tetaplah ia/dia seorang bawahan. ia/dia masih punya atasan. bahkan atasannya banyak sekali: menkeu, menko, wapres, para ketua umum partai, menteri bumn/direksi danantara, komisi xi dpr, ketua ojk... yang atasan langsung saja ada tiga: menkeu, ojk, dan menteri bumn/danantara. salah satunya sudah mulai melakukan inspeksi mendadak: menkeu purbaya yudhi sadewa. tiga hari lalu. ke bank bni. tentu itu terkait dengan komitmen menkeu baru untuk sering melakukan pengecekan ke lapangan. yakni soal apakah program pemerintah sudah dijalankan. yang terkait dengan bank bni tentu anda sudah bisa menduga: apakah dana rp 200 triliun yang sebagian diturunkan ke bank bni sudah mengalir ke hilir. tugas menkeu adalah mengalirkannya ke sistem keuangan. di zaman ekonomi bergairah justru bank yang sering cari uang. sampai bersaing memberi bunga tinggi pada penabung deposito. kini justru mereka yang dipaksa menerima uang besar. dengan bunga murah: 4 persen setahun. mereka dipaksa menyalurkan dana itu ke dunia usaha. agar ekonomi kembali bergairah. bisakah bank menolak dana menkeu itu? dengan alasan dunia usaha lagi lesu? takut kredit macet meningkat? hukum besi yang berlaku untuk bawahan anda sudah tahu: dilarang melawan atasan. apalagi perintah atasan itu sangat mulia. alasan ekonomi lagi lesu tentu hanya akan bikin atasan lebih marah: justru program ini untuk membuat yang lesu itu berangkat bersemangat. tapi, caranya bagaimana? jawaban menkeu purbaya, sangat khas atasan: "mereka dong yang mikir," ujarnya. "masak saya!?" tambahnya. anda, yang kebetulan menjadi atasan, boleh meniru gaya purbaya itu: ''kalian dong yang mikir, masak saya''. tentu lihat-lihat juga tingkat ''atasan'' seperti apa yang anda miliki. kalau anda seorang atasan yang hanya punya bawahan para tukang, buruh, cleaning, tukang antar surat dan setingkat itu, jangan sekali-kali meniru purbaya. anda akan dilempar bata di punggung anda –meski hanya gayanya saja melempar tapi matanya melotot. tentu para direktur utama bank pemerintah bukanlah tukang batu. tapi ia/dia masih punya banyak bawahan: para direktur dan vice president. seorang direktur utama bisa memindahkan perintah purbaya itu ke para direktur dan vice president. bisa juga mengulangi kalimat yang diucapkan purbaya: "kalian dong yang mikir. masak saya!?" begitulah, kalimat itu bisa diwariskan turun-menurun ke lapisan atasan yang lebih bawah. sampai akhirnya ke tingkat yang tidak lagi punya kemampuan berpikir: saluran saja! apa susahnya menyalurkan uang. soal nanti jadi kredit macet, itu kan nanti. salah sendiri. kenapa dipaksa menerima dana besar. itulah sebabnya atasan juga punya kewajiban lain: melakukan kontrol. sidak diperlukan lantaran terlalu sering laporan tertulis hanya menampilkan yang menyenangkan saja. saat sidak seperti itulah bisa diperoleh keyakinan apakah program sudah berjalan. atau tidak. lalu terjadi dialog antara yang sidak dan disidak. dari situlah seorang atasan tahu tentang kualitas bawahan. mereka adalah bawahan yang hebat, bawahan yang biasa-biasa saja, bawahan yang kurang mampu atau bawahan yang sangat suka mencari dalih. dua yang terakhir itu jelas: waktunya diganti. terlalu banyak tenaga yang lebih baik di pasar tenaga kerja --pun di lapisan atas. masalahnya: ada direktur utama yang punya atasan lain. sewaktu yang akan diberhentikan tahu, ia mengadu ke atasan lainnya. bisa juga mengadu ke yang bukan atasan tapi punya kekuatan untuk melunakkan hati atasan. di atas langit masih ada mega dan bintang. (dahlan iskan)
1
2
»
Tag
# gaya purbaya
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Lahat Pos Edisi Senin 6 Oktober 2025
Berita Terkini
Mewah dan Elegan! Resep Macaron ala Bon Appetit Your Majesty
ARTIKEL
10 menit
3 Cara Unik Zodiak Cancer Mengatasi Kebosanan
ARTIKEL
28 menit
5 Jenis Tanaman Bonsai Terbaik untuk Mempercantik Ruang Tamu
ARTIKEL
29 menit
Ternyata 5 Zodiak Ini Tidak Bisa Jauh dari Make-up Loh, Siapa Aja Ya?
ARTIKEL
38 menit
Lezatnya! Resep Pizza Roll Simpel, Cuma 4 Bahan
ARTIKEL
42 menit
Polres Lahat Ungkap Kasus Pencurian
PERISTIWA
1 jam
Manfaat Buah Pepaya untuk Kesehatan
BERITA UTAMA
2 jam
Petugas Gabungan Tertibkan Pedagang Kaki Lima di Pasar Tebing Tinggi
BERITA UTAMA
17 jam
Sun Dermawan
NASIONAL
17 jam
Targetkan Swasembada Pangan 2025
LAHAT METROPOLIS
17 jam
Berita Terpopuler
Dinas Sosial Empat Lawang Bagikan Itik Petelur ke Karang Taruna Dukung Ketahanan Pangan
BERITA UTAMA
18 jam
Targetkan Swasembada Pangan 2025
LAHAT METROPOLIS
17 jam
MTs Negeri 1 Lahat Tanamkan Nilai Spiritual Lewat Program Mengaji Pagi
PENDIDIKAN
18 jam
Kapolres Lahat Ikuti Zoom Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV, Dukung Ketahanan Pangan Nasional
BERITA UTAMA
18 jam
Petugas Gabungan Tertibkan Pedagang Kaki Lima di Pasar Tebing Tinggi
BERITA UTAMA
17 jam
Sun Dermawan
NASIONAL
17 jam
Berita Pilihan
Targetkan Swasembada Pangan 2025
LAHAT METROPOLIS
17 jam
Kapolres Lahat Ikuti Zoom Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV, Dukung Ketahanan Pangan Nasional
BERITA UTAMA
18 jam
Wakil Ketua II DPRD Lahat Soroti Lampu Jalan Padam di Kawasan Pasar Lematang
LAHAT METROPOLIS
1 hari
Sri Marhaeni Wulansih Siap Maju Kembali sebagai Ketua DPD Partai Golkar Lahat
LAHAT METROPOLIS
1 hari
Apkasi–Tiongkok Bahas Investasi
BERITA UTAMA
3 hari