Diskominfo Empat Lawang Gandeng Starlink Atasi Blankspot Internet

EMPAT LAWANG, KORANLAPOS.COM – Pemerintah Kabupaten Empat Lawang melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) terus berupaya mengatasi kendala daerah blankspot internet yang menghambat akses informasi masyarakat.

Bertempat di Aula HGR Tebing Tinggi, Diskominfo menggelar kegiatan sosialisasi dan pemetaan daerah blankspot internet dengan menggandeng Starlink, penyedia layanan satelit besutan raksasa teknologi Elon Musk.

Kepala Diskominfo Empat Lawang, H. M. Azhari menegaskan kerja sama dengan Starlink merupakan terobosan penting bagi daerah.

“Beberapa tahun terakhir, memang sudah dibangun sejumlah menara baru, namun masih ada beberapa wilayah yang belum terjangkau jaringan internet. Starlink menjadi solusi nyata untuk membuka keterisolasian digital di desa-desa blankspot.

Dengan sistem satelit orbit rendah, akses internet dapat menjangkau wilayah yang sulit dijangkau fiber optik maupun BTS konvensional. Langkah ini juga diproyeksikan mampu menghemat biaya hingga miliaran rupiah dibandingkan penggunaan fiber optik,” kata Azhari.

BACA JUGA:Titik Sampah di Jalan Santai Lahat Jadi Perhatian, Solusi Segera Disiapkan

BACA JUGA:Bupati Joncik : Teruslah Berinovasi demi Empat Lawang Madani Jilid 2

Dukungan juga datang dari unsur legislatif. Anggota DPRD Kabupaten Empat Lawang, H. Mulyono, menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut.

“Sebagai bagian dari banggar, kami melihat penggunaan Starlink akan lebih efisien dari sisi anggaran dan manfaatnya langsung dirasakan masyarakat. DPRD siap mendukung kebijakan yang mempercepat konektivitas digital di Empat Lawang, termasuk menjadikan Starlink sebagai alternatif utama,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Starlink, Paul Hutajulu, menjelaskan, pihaknya siap membantu Pemkab Empat Lawang melalui skema kerja sama dengan koperasi.

“Kami melihat potensi besar di Empat Lawang. Starlink tidak hanya hadir sebagai penyedia internet, tetapi juga dapat dikelola sebagai unit usaha, misalnya melalui Koperasi Merah Putih, sehingga manfaat ekonominya langsung dirasakan masyarakat,” jelas Paul.

Acara ini dihadiri oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, kepala desa dari wilayah blankspot, pengurus Koperasi Merah Putih, serta tamu undangan lainnya. Selain sosialisasi, kegiatan ini juga dilakukan pemetaan wilayah blankspot untuk memudahkan integrasi data dan perencanaan penyediaan layanan internet di masa depan.

Langkah ini diharapkan menjadi fondasi percepatan transformasi digital di Kabupaten Empat Lawang, sekaligus mendukung visi pemerintah daerah mewujudkan masyarakat yang melek digital, terhubung, dan berdaya saing.