Wabup Lahat Ajak Seluruh OPD Berkontribusi, Wujudkan Visi Menata Kota Membangun Desa

Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029 di Gedung Pertemuan Pemkab Lahat.--
• Kesehatan: Peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat.
• Ketahanan Pangan: Memastikan ketersediaan dan stabilitas pangan.
• Lingkungan Hidup: Penanganan masalah sampah, termasuk pengadaan mesin pengolahan sampah, serta mitigasi bencana. Widia menyoroti permasalahan tempat pembuangan akhir sampah yang perlu segera diatasi dengan melibatkan peran aktif camat dan kepala desa.
• Infrastruktur: Pembangunan dan perbaikan jalan serta penerangan.
• Pariwisata: Pembangunan dan pengembangan potensi wisata, seperti Taman Ribang Kemambang yang ditargetkan selesai Desember ini, untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
• Sosial: Penanganan isu-isu sosial seperti gelandangan dan penekanan angka kemiskinan yang saat ini mencapai 14,14%. Pemanfaatan data DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) menjadi kunci untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
Widia juga mengingatkan bahwa, keberhasilan RPJMD tidak hanya tentang pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pemerataan ekonomi dan keberlanjutan.
"Saya minta adanya intervensi pemerintah ke arah yang lebih baik lagi dengan melibatkan stakeholder yang tepat sasaran," pungkasnya.
Ia berharap forum konsultasi publik ini berjalan lancar dan menghasilkan masukan yang konstruktif untuk penyempurnaan RPJMD Kabupaten Lahat 2025-2029, yang nantinya akan dibahas bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan melalui proses konsultasi ke provinsi. (*)