Pemda Lahat Kaji Normalisasi Sungai, Siapkan Irigasi Teknis Pertanian dengan Penjagaan

Pemda Lahat Kaji Normalisasi Sungai, Siapkan Irigasi Teknis Pertanian dengan Penjagaan--
Lahat Pos - Bupati Bursah Zarnubi dan Wakil Bupati Widia Ningsih sedang mempersiapkan irigasi teknis di daerah Lahat, Kabupaten Lahat sekaligus dengan adanya penjagaan. Hal ini bertujuan untuk memastikan efisiensi dan keberlanjutan sistem irigasi yang akan dibangun, termasuk dalam hal pengelolaan dan pengawasan air.
Kabupaten Lahat dikeliling oleh sungai-sungai yang mengalir. Pemanfaatan irigasi teknis ini nanti dapat meningkatkan produktifitas pertanian dan mencegah resiko jebolnya irigasi akan dampak banjir.
Irigasi teknis adalah jaringan irigasi yang saluran pembawa dan pembuangannya terpisah, serta pemberian air dapat diatur, diukur, dan dikontrol.
Bupati Bursah Zarnubi menyampaikan kedepannya visi misi pemerintah yaitu untuk membangun membesarkan desa. Infrastruktur yang disiapkan membangun dam irigasi teknis di Panggi dan Lingsing untuk mengarah ke persawahan.
Dikatakannya, bahwa pembangunan irigasi dilakukan secara merata dan bertahap di Lahat. Seperti di Tanjung Tebat, Kota Agung, Mulak Area, dan Tanjung Sakti Area. Kemudian di Kikim Area.
Adanya irigasi teknis, maka bangunan irigasi bisa bertahan lama. Lalu lintas air bisa lancar yang teraliri dari sungai.
Bangunannya dirancang kokoh dan tak mudah jebol bila sewaktu-waktu air tiba-tiba tinggi. Sehingga dapat mengantisipasi luapan banjir dari resiko fuso.
"Kita siapkan infrastruktur irigasi ini yang bisa tahan terhadap hantaman air sungai, ketika debit air tinggi, maka airnya bisa diatur dengan penjagaan. Irigasi ini ada pintunya yang dirancang sesuai ketinggian debit air. Bisa buka tutup," ujarnya.
Wakil Bupati Widia Ningsih mengatakan nantinya bakal dirancang pembangunan tembok penahan agar bisa mengatur arus lalu lintas air. Karena sungai-sungai di Lahat sedimennya sudah menebal.
"Nanti saya bersama pak Bupati akan melakukan kajian normalisasi sungai dan membangun bronjong serta tembok penahan, sehingga arus air efektif dan terarah," ujarnya. (*)