Saingan Sengit! Penjual Es Depan GOR Merana

Lahat Pos - Para pedagang es yang berjualan di sekitar area GOR, di Kabupaten Lahat kini tengah merasakan dampak persaingan usaha yang semakin ketat. Bertambahnya jumlah pedagang es di lokasi yang sama menjadi penyebab utama penurunan drastis jumlah pembeli dan berimbas pada pendapatan harian mereka.

 

Vera (24) salah seorang pedagang es, yang telah lama berjualan di depan GOR, mengatakan kekhawatiran atas kondisi ini. 

 

"Dulu, pembeli lumayan stabil, terutama sore hari setelah orang selesai berolahraga. Tapi sekarang, dengan semakin banyak yang jualan es, pembeli jadi terbagi-bagi," ujarnya, Senin (14/4/2025).

 

Dalam beberapa waktu terakhir, area depan GOR semakin dipenuhi oleh pedagang es dengan berbagai macam varian dan harga. Hal ini membuat konsumen memiliki banyak pilihan, yang sayangnya berakibat pada sepinya lapak-lapak pedagang yang sudah lebih dulu berjualan di depan GOR.

 

“Kami sesama pedagang jadi harus lebih pintar-pintar, menarik perhatian pembeli. Ada yang coba bikin kreasi es baru, ada juga yang terpaksa menurunkan harga sedikit demi bertahan. Tapi tetap saja terasa sulit," tuturnya.

 

Para pedagang hanya bisa berharap agar kondisi ini tidak terus berlarut-larut. Mereka menyadari bahwa persaingan dalam berdagang adalah hal yang wajar, namun dengan jumlah pedagang es yang semakin membludak di area yang terbatas, mereka khawatir akan sulit untuk mempertahankan mata pencaharian mereka. 

 

Ia berharap, adanya kesadaran dan pengertian dari sesama pedagang untuk menciptakan lingkungan berjualan yang lebih kondusif. (Tiara)