Sepi Pembeli Sejak Ada OnlineShop
Foto: Yni/Lapos Suasana pedagang pakaian sepi pembeli--
Lahat Pos - Sejumlah pedagang penjual baju maupun atribut sekolah di Pasar Lematang Lahat mengeluh karena penjualan pakaian sepi pembeli.
Salah seorang pemilik toko baju Linda, mengungkapkan, kondisi sulit yang dialaminya sudah terjadi selama 4-5 bulan. Karena keadaan tersebut, ia terpaksa harus memberhentikan karyawanya.
"Biasalah kalo hari-hari biasa selalu sepi, 1 atau 2 yang terjual saya bersyukur sekali, tapi kalau hari ini sangat sepi sekali," ujarnya. Rabu (29/1).
Ditambahkan, kalau pun ramai biasanya di hari lebaran, karna banyak mencari baju baru dan juga dihari anak baru masuk sekolah.
Tidak hanya itu, pedagang baju lain juga mengeluhkan kalah saing dengan penjual online shop. Bahkan, para pedagang sulit mendapat konsumen.
Menurutnya, kerugian besar yang dialaminya karena adanya toko online, khususnya TikTok. Ia merasa aneh penjual dalam live TikTok bisa menjual baju dengan harga murah.
"Di toko saya, baju harganya Rp 110 ribu, tapi di live TikTok itu harga baju bisa sampe Rp 80 ribu atau Rp 100 ribu, bahkan dengan model yang sama persis,” tuturnya.