Waspada! 9 Tanda Tubuh Overdosis Gula, Salah Satunya Sering Lapar

Rabu 18 Dec 2024 - 15:26 WIB
Reporter : Elen
Editor : Elen

Lahat pos - Gula ada di mana-mana, termasuk dalam makanan yang tidak terasa manis, seperti roti hingga saus tomat. Tanpa disadari, Anda mungkin sudah mengonsumsi gula berlebih dari asupan gula harian yang disarankan. 

Jika Anda mengonsumsi terlalu banyak gula, insulin ekstra dalam aliran darah dapat memengaruhi arteri di seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan dinding arteri meradang, tumbuh lebih tebal dari biasanya dan lebih kaku. Kondisi tersebut membuat jantung stres dan rusak seiring waktu. Hal ini dapat menyebabkan penyakit jantung, seperti gagal jantung, serangan jantung, dan stroke.

Tanda-tanda tubuh overdosis gula yang perlu Anda ketahui:

1. Penglihatan Buram dan Sering Sakit Kepala

Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan pembengkakan lensa di mata akibat cairan bocor.

Pembengkakan lensa tersebut diklaim dapat mengubah bentuk lensa sehingga penglihatan buram dan sulit fokus. Selain itu, penderita kadar gula darah tinggi juga akan sering mengalami sakit kepala.

BACA JUGA:Gulai Ikan Emas Cocok di Nikmati Bersama Nasi Putih Hangat, Ini Resep dan Cara Membuat

2. Luka di Kulit Sulit Sembuh atau Menghilang

Menurut NIDDK, luka; goresan; hingga memar pada penderita kadar gula darah tinggi akan lambat atau sulit sembuh. Sebab, diabetes yang merusak saraf dapat memengaruhi sirkulasi darah sehingga menunda penyembuhan luka akibat aliran darah tidak cukup.

Dalam beberapa kasus, luka ringan pada penderita diabetes lebih rentan terhadap infeksi. Akibatnya, luka ringan tersebut bisa meningkatkan risiko kaki diamputasi.

3. Sering Haus dan Buang Air Kecil

Sering merasa haus dan buang air kecil adalah salah satu tanda umum tubuh mengandung terlalu banyak gula. Melansir dari Everyday Health, terlalu sering buang air kecil menandakan bahwa ginjal sudah "bekerja terlalu keras" untuk membuang kelebihan glukosa.

4. Mudah Lapar, tapi Berat Badan Menurun

Penderita gula darah tinggi cenderung sering mengalami lapar atau polifagia. Namun, catatan Cleveland Clinic menemukan bahwa penderita gula darah tinggi mengalami penurunan berat badan yang signifikan meskipun banyak makan.

"Hal ini disebabkan oleh tubuh yang tidak mendapat energi dari sumber yang diinginkan. Dengan demikian, energi beralih ke otot dan lemak," jelas Ahli Diet, Lori Zanini, beberapa waktu lalu.

Kategori :