Walaupun Dumai dikenal sebagai kota yang kaya berkat industri minyaknya, kepadatan penduduk yang relatif rendah disebabkan oleh luas wilayahnya yang besar dan distribusi penduduk yang tidak merata.
Industri minyak memang memberikan dampak ekonomi yang besar, tetapi tidak serta merta meningkatkan kepadatan penduduk secara signifikan.
4. Kota Sungai Penuh di Jambi
Kota Sungai Penuh, yang berada di Provinsi Jambi, memiliki kepadatan penduduk sekitar 231 jiwa per km². Dengan luas wilayah sekitar 39 hektare, kota ini termasuk dalam kategori kota dengan kepadatan rendah.
Sungai Penuh dikenal dengan keindahan alamnya dan potensi wisata yang masih terpendam. Meskipun kota ini tidak terlalu padat penduduknya, pemerintah setempat berupaya meningkatkan infrastruktur dan layanan publik untuk menarik lebih banyak penduduk dan wisatawan.
5. Kota Sabang di Aceh
Kota Sabang, terletak di ujung barat Indonesia, adalah kota dengan kepadatan penduduk yang rendah. Dengan luas wilayah sekitar 153 km² dan populasi sekitar 40.000 jiwa, kepadatan penduduk Sabang adalah sekitar 261 jiwa per km².
Sabang merupakan bagian dari Provinsi Aceh dan memiliki status kotamadya sejak tahun 1965. Kota ini dikenal sebagai destinasi wisata bahari yang populer, menawarkan keindahan pantai dan kehidupan laut yang menakjubkan.
BACA JUGA:Curug Cikanteh, Pesona Alam Tersembunyi di Ujung Barat Provinsi Jawa Barat
Meskipun Sabang memiliki potensi pariwisata yang besar, kepadatan penduduknya tetap rendah karena lokasinya yang terpencil dan ukuran wilayah yang terbatas.
Kesimpulan ;
Kota-kota tersepi di Indonesia menunjukkan keragaman dalam hal kepadatan penduduk dan karakteristik geografis.
BACA JUGA:Apel Perdana : Pj Bupati Imam Pasli Pinta ASN Lahat Serius, Tingkatkan Pelayanan ke Masyarakat
Meskipun beberapa dari kota-kota ini mungkin tampak sepi, mereka masing-masing memiliki potensi dan keunikan tersendiri yang berkontribusi pada kekayaan budaya dan ekonomi Indonesia.
Dari kota-kota yang baru berdiri seperti Subulussalam hingga kota-kota dengan sejarah panjang dalam perdagangan rempah seperti Tidore, setiap kota tersepi ini berperan penting dalam mosaik besar negara Indonesia.