LAPOS, Lahat - Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 78. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Kesenian Lahat pada Selasa (7/11).
Turut hadir Bupati Lahat, Wakil Bupati, Ketua Umum PGRI Lahat, Sekretariat Daerah (Sekda) Lahat, dan Ketua Umum PGRI Indonesia. Dan dihadiri lebih 3000 guru dari berbagai sekolah mulai dari Paud, TK, SD, SMP, dan SMA.
Bupati Lahat Cik Ujang SH menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang telah membantu meningkatkan kapasitas para guru dan mengucapkan selamat dan sukses HUT PGRI yang ke-78.
"PGRI harus berdiri di masa kini tanpa meninggal jejak di masa lalu tentu merubah masa kini dan masa datang. Pengetahuan dan pemahaman dunia pendidikan, isu yang sedang berkembang jadi masalah, merusak kehidupan anak-anak, saya percaya bahwa guru mempunyai kekuatan untuk menghentikan, maka itu saya mengajak guru untuk bekerja sama mendunia pendidikan jauh lebih baik lagi," ujarnya
Seperti yang diketahui, HUT PGRI dengan mengusung tema “Transformasi Guru, Wujudkan Indonesia Maju. Era transformasi digitalisasi yang semakin masif membuat para tenaga pendidik dan guru harus mampu beradaptasi dan memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai salah satu media positif dalam memberikan pembelajaran serta memajukan dunia pendidikan.
Ketua Umum PGRI Lahat, Hasperi Susanto MM mengatakan bahwa PGRI harus berdiri masa kini tanpa meninggalkan jejak di masa lalu, Tranformasi, era digital saat ini yang masih cakap, seluruh guru pendidikan harus mampu mempertimbangkan. Dari tema dimaknai bahwa, Guru diharapkan menjadi teladan yang yang positif sesuai dengan perkembangan teknologi dengan kebutuhan murid saat ini.
"Besar harapan kami dalam menjalankan tugas. Mulai dari generasi yang tidak berkecukupan ditengah segudang gempuran, Guru akan senantiasa mencerdaskan anak bangsa dimasa Yang akan datang," ujarnya. (yani)