Mazda Mulai Memasarkan EZ-6 di China, Ini Tampilan Terbarunya

Mazda EZ-6 yang baru di luncurkan pada April yang lalu, Ket Foto : sumber Instagram @ber.kendara--

Lahat Pos - Setelah diperkenalkan pada April yang lalu, Mazda mulai memasarkan EZ-6 di China. 

Diposisikan di atas Mazda3 dan menggantikan Mazda 6, mobil ini hadir dengan model extended range EV (EREV) dan full EV dengan harga masing-masing setara Rp 309-376 juta dan Rp 353-398 jutaan.

BACA JUGA:Resep Roti Ala Anak Kost dengan Modal 10 Ribu! Hemat, Lezat, dan Mudah Dibuat

Mobil ini diproduksi oleh joint venture Changan Mazda, dan menggunakan platform EV/EREV milik Changan, sehingga jadi kembaran Changan Deepal L07.

Dimensinya lebih besar dari Mazda6 dengan panjang 4.921 mm, lebar 1.890 mm, dan tinggi 1.485 mm. Bedanya, EZ-6 adalah liftback dengan pintu bagasi elektrik.

Meski berbasis mobil Changan, Mazda tetap berusaha memberikan desain eksterior dan interior khas mereka. 

BACA JUGA:Kolaborasi PLN dan PWI Prabumulih Beri Edukasi Kelistrikan dan Layanan Digital PLN Mobile

Mulai dari gril depan yang khas, bentuk lampu belakang dengan LED lingkaran, serta garis bodi yang samar. Menariknya lagi, jendela mobil ini sudah model frameless.

Versi EREV dibekali mesin kecil 1.500 cc yang berfungsi mengisi daya ke baterai, dan tidak terkoneksi ke roda sama sekali. 

Baterainya berukuran 18 dan 28 kWh (tergantung tipe) dan bisa dicharge AC maupun DC, dan bisa menempuh 130 km & 200 km tanpa setetes BBM.

BACA JUGA:Intip! Kuburan Datu Nuraya Terpanjang di Indonesia Panjangnya Mencapai 60 Meter

Sedangkan versi EV-nya, pesaing BYD Seal tipe bawah, menggunakan baterai 56 dan 68 kWh.

EZ-6 memiliki layar head unit terbesar yang pernah digunakan Mazda berukuran 14,6 inci. 

Layar ini menggunakan chipset Qualcomm 8155. Tersedia warna interior kombinasi ivory dan kombinasi brown. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan