Hari Kedua Tahun Baru Masih Padat

Foto: Wahyu/LAPOS MACET: Kendaraan roda empat terlihat mengalami kemacetan menuju objek wisata kebun teh Kota Pagar Alam.--

LAPOS, Pagaralam – Hari kedua pergantian tahun baru masih padat di Kota Pagar Alam. Kawasan objek wisata kebun teh Gunung Dempo Kota Pagar Alam masih dipadati puluhan ribu kendaraan wisatawan, Selasa 2 Januari 2023.

Akibatnya jalur masuk objek wisata tersebut seharian mengalami kemacetan total oleh berbagai jenis kendaraan baik roda dua, roda empat, hingga bus yang membawa wisatawan.

Arlendo, penjaga pintu masuk objek wisata di Pagar Alam mengatakan, kepadatan kendaraan pengunjung sudah terjadi sejak pukul 10.00 WIB. Kondisi ini terus terjadi hingga sore hari.

Ia memperkirakan banyaknya wisatawan yang berlibur di kawasan objek wisata kebun teh dilihat dari banyaknya jumlah kendaraan yang masuk dapat mencapai ratusan ribu orang baik wisatawan lokal maupun dari luar daerah.

Untuk mengatur arus masuk kendaraan agar tidak terlalu lama terjadi kemacetan, pihaknya dibantu personel Satpol PP dan Polisi Lalu Lintas dengan memberlakukan sistem buka tutup sembari mengatur posisi parkir kendaraan pengunjung agar tidak mengganggu laju kendaraan yang akan masuk berikutnya.

"Saya perkirakan ada puluhan ribu kendaraan yang masuk sejak pagi hingga sore ini. Walaupun kondisi cuaca mendung sejak pagi, namun minat wisatawan tetap tinggi. Terutama saya perhatikan lebih banyak kendaraan yang berplat luar kota. Beruntung kami juga dibantu oleh petugas Dinas Pol PP dan Satlantas yang tekun mengatur arus kendaraan masuk agar pengunjung masih bisa menikmati perkebunan teh disini," ujarnya.

Sementara itu, Aprida, salah seorang pengunjung asal Bengkulu mengatakan, bahwa ia dan keluarganya sudah mengantisipasi bakal ada kemacetan di kawasan kebun teh Gunung Dempo.

Untuk itu, ia dan keluarganya yang baru sehari tiba di Kota Pagar Alam memilih memutar arah dan memutuskan mengunjungi objek wisata Dempo Park dan Air Terjun Curup Mangkok yang kondisi lalu lintas kendaraan pengunjung tidak terlalu padat. Lokasinya pun tidak terlalu jauh dari kebun teh Gunung Dempo.

"Waktu sudah mendekati pintu gerbang kebun teh dekat tangga 2001 sudah terlihat tumpukan kendaraan yang antri masuk, karena tidak mau terjebak kemacetan juga akhirnya kami sekeluarga putar arah ke Dempo Park saja,” pungkasnya. (why)

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan