Kakak Beradik Sekongkol

LAPOS, Pagaralam - Masih hangat diingatan warga Kota Pagar Alam, kejadian berdarah yang menewaskan satu Pemuda di kawasan Belakang SMA 1 Kota Pagar Alam Kecamatan Pagar Alam Utara beberapa hari lalu yang disebabkan hal sepele dengan korban yaitu Perzen saputra.

Dengan kejadian ini tak berselang lama anggota kepolisian berhasil menangkap salah satu pelaku penusukan yaitu DH (23). Namun tidak sampai disini, anggota kepolisian terus melakukan penyelidikan dan pengejaran satu pelaku yang ikut dalam kejadian tersebut.

Benar saja hanya berselang satu hari satu pelaku kembali diringkus, yaitu DA (29) yang tidak lain merupakan kakak dari pelaku DH, bahkan pelaku kedua tersebut rupanya sempat menyembunyikan beberapa bukti. Pelaku yang menurut keterangan hanya memukul korban beberapa kali dan menyaksikan pembunuhan oleh sang adik.

Kedua, pelaku pembunuhan di Pagar Alam menyembunyikan serta membuang senjata tajam jenis pisau di sungai. "Awalnya dia mengetahui bahwa sang adik ingin berkelahi saat itu juga pelaku mencari korban dan melakukan penganiayaan terhadap Korban Perzen Saputra," ujar Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Irawan S.Ik melalui Kapolsek Pagaralam Utara Iptu Ramsi SH di dampingi Kasi Humas Iptu Mastoni SH.

Selain itu, lanjut Ramsi, tersangka juga sempat membuang barang bukti jenis pisau di Sungai Ayek Betung. Selanjutnya tak sampai 1×24 jam berkat kerja keras anggota Reskrim Polsek Pagar alam Utara di pimpin langsung Kapolsek Iptu Ramsi SH di dampingi Kanit Bripka Ade Putra SH dan Tim, pelaku berhasil di ringkus di persembunyiannya di Desa Lawang Agung Baru Kecamatan Muara Payang Kabupaten Lahat pada saat tidur di kursi tamu yang berada di rumah kerabatnya.

Sebelumnya, Cekcok mulut berujung maut, pemuda berinisial DH (23) warga Lingkungan IV Rt.007 Rw.004 Kelurahan Kuta Raya Kecamatan Kayu Agung diamankan polisi.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Kamis (14/12/2023) sekira pukul 20.00 WIB, dan korbannya Pemuda usia 23 tahun, diduga masih teman dengan pelaku. 

Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Irawan SIk melalui Kapolsek Pagaralam Utara Iptu Ramsi SH mengungkapkan, kejadian itu berawal dari cekcok mulut antara korban dan pelaku.

"Kejadian tersebut terjadi di belakang SMA N1 kota Pagaralam, lantaran terjadi cekcok mulut dengan korban," kata Kapolsek kepada humas polres Pagar alam Jumat, 15 Desember 2023.

Ia juga menerangkan, hasil informasi sementara yang telah dihimpun, kejadian tersebut bermula dari saat beberapa orang yang terlibat cekcok mulut di tempat kejadian.

Saat di tanya humas kronologis kejadian Kapolsek Pagaralam Utara Iptu Ramsi berdalih akan membuka info tersebut di Press Conference secara terbuka yang rencananya akan di hadiri Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Irawan SIk di Mapolsek Pagar Alam Utara. (why)