Tidak Selalu Buruk, Pentingnya Lupa Dalam Kerja Memori Otak
Ilustrasi pentingnya lupa dalam memori otak. Sumber foto: edcend.id-Yni/Lapos-
Lahat Pos - Mayoritas daerah kita menganggap bahwa lupa sebagai kegagalan ingatan. Tapi, seorang ahli perpandangan bahwa lupa justru diperlukan agar memori bisa berfungsi dengan baik. Apa maksudnya?
Jadi, seorang asisten profesor di Departemen Psikologi McGill University, Kanada, Oliver Hart, mengatakan bahwa lupa dapat meningkatkan aspek adaptif sistem memori dalam arti bahwa otak sebenarnya hanya menyimpan apa yang dianggap berguna untuk tugas-tugas besar yang ada.
Apa tujuan dari lupa ini? Menurut beliau, tujuannya adalah untuk meningkatkan peluang kelangsungan hidup manusia sekaligus menjaga ingatan agar tetap berfungsi secara optimal.
BACA JUGA:Penjara Dengan Keamanan Paling Ketat di Dunia, Ada di Indonesia Juga
BACA JUGA:3 Harta Karun Yang Hilang Terus Dicari Oleh Pemburu
Menariknya adalah, pada otak kita, terdapat sistem yang terus-menerus memastikan bahwa struktur yang telah terbentuk selama pembentukan memori tetap terjaga dan pada saat yang sama, terdapat proses yang mencoba menghilangkan struktur tersebut.
Misalkan saja, seseorang mengalami situasi yang memungkinkan ada 20 kemungkinan reaksi berdasarkan katalog peristiwa masa lalu yang komprehensif dan tidak selektif namun sebenarnya hanya dua yang efektif. Kemungkinan besar, ia akan memilih tindakan yang salah.
Nah, jika sistem memori dirancang untuk memastikan kita hanya menyimpan respons terbaik maka mungkin kita hanya perlu memilih misalnya dari empat pilihan dan peluang untuk melakukan hal yang benar menjadi jauh lebih tinggi. (*)