Dampak Buruk Perselingkuhan: Trauma Emosional dan Sosial yang Menghantui Korban
Dampak Buruk Perselingkuhan--
Lahat Pos - Mengerikan ! Ini lah dampak buruk yang di alami korban perselingkuhan.
Sering kali orang menyepelekan tentang kesetiaan dalam hubungan.
Sejatinya, korban perselingkuhan tidak hanya merusak hubungan, tetapi juga meninggalkan dampak mendalam bagi para korban yang sulit dipulihkan.
Berdasarkan penelitian terbaru, korban perselingkuhan menghadapi berbagai masalah psikologis dan emosional yang signifikan, termasuk hilangnya kepercayaan, depresi, hingga gangguan kecemasan.
Menurut psikolog klinis, trauma yang dialami korban perselingkuhan sering kali sebanding dengan penderita
post-traumatic stress disorder (PTSD). Korban merasa dikhianati, bukan hanya oleh pasangan mereka, tetapi oleh gagasan hubungan itu sendiri.
BACA JUGA:Baznas Lahat Dorong Kemajuan UMKM, Melalui Pembinaan dan Pelatihan Tahun 2024
Mereka sering kali mengalami kesulitan untuk mempercayai orang lain di masa depan dan merasa terjebak dalam siklus kecemasan serta rasa tidak aman.
Tak hanya berdampak pada kesehatan mental, perselingkuhan juga berimbas pada kehidupan sosial korban. Banyak korban yang merasa malu dan menarik diri dari lingkungan sosial mereka.
Hal ini memicu rasa isolasi yang memperburuk kondisi mental mereka. Sering kali, korban merasa dihakimi oleh orang-orang di sekitarnya. Mereka memilih untuk menjauh dan menutup diri.
Selain itu, perselingkuhan kerap membawa dampak buruk pada keluarga, terutama jika ada anak yang terlibat.
Dari sisi kesehatan fisik, stres akibat perselingkuhan bisa memicu berbagai gangguan seperti insomnia, tekanan darah tinggi, hingga melemahnya sistem kekebalan tubuh. Para ahli menyarankan agar korban mendapatkan dukungan dari konselor atau psikolog agar bisa pulih dari trauma.
Pentingnya dukungan dari lingkungan sosial juga menjadi sorotan. Dukungan dari teman, keluarga, dan tenaga profesional sangat diperlukan agar korban bisa melewati masa-masa sulit ini dan menemukan kembali kepercayaan dalam hubungan.
Kasus perselingkuhan ini menjadi pengingat akan pentingnya kesetiaan dan komunikasi dalam hubungan, serta dampak buruk yang dapat ditimbulkan ketika pengkhianatan terjadi. (*)