Waspada! Plastik Daur Ulang Ternyata Bahaya Bagi Kesehatan

Ilustrasi bahaya sampai daur ulang bagi kesehatan. Sumber foto: instagram-Yni/Lapos-

 

Lahat Pos - Mendaur ulang sampah plastik menjadi salah satu cara untuk mengurangi sampah bagi lingkungan. Tapi, apakah aman digunakan kembali?

Daur ulang adalah proses menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru yang dapat digunakan kembali dengan tujuan untuk mencegah adanya sampah yang berlebihan.

Material yang bisa didaur ulang terdiri dari sampah kaca, kertas, logam, tekstil, barang elektronik, dan plastik. Namun, penggunaan kembali plastik yang sudah didaur ulang apakah aman untuk kesehatan? Karena beberapa penelitian mengungkapkan bahwa ada efek samping dari penggunaan plastik daur ulang tersebut.

BACA JUGA:Miliki Makna Yang Mendalam, Egran Permainan Anak Tahun 90-an Nyaris Terlupakan

Penelitian dari University of Gothenburg, Sweden menemukan banyak kandungan pesticida, obat-obatan, dan lebih dari 600 bahan kimia beracun lainnya dalam plastik daur ulang.

Hasil penelitian tersebut berdasarkan pada pemeriksaan plastik daur ulang di 13 negara di Afrika, Amerika Selatan, Asia, dan Eropa Timur.

Selain itu, tidak ada plastik yang aman ya! Hal tersebut karena dalam pembuatan plastik juga menggunakan bahan kimia, dan juga plastik dapat menyerap bahan kimia lain saat dikunakan, terutama saat membungkus makanan yang panas.

Terus dampaknya apa ya? Ketika makanan yang panas dikemas dalam kantong plastik, maka pertukaran bahan kimia antara plastik dan makanan semakin maksimal, sehingga jika dikonsumsi, kandungan bahan kimia tersebut akan masuk dalam jaringan tubuh.

Hingga bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kanker, penyakit jantung, masalah reproduksi, penyakit ginjal, dan lain sebagainya. Wah bahaya banget ya!

Jadi kurangi penggunaan kantong plastik untuk membungkus makanan ya! (*) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan