Edelweis, Bunga Langka Yang Tidak Boleh Dipetik
Ilustrasi bunga edelweis. Sumber foto instagram-Yni/Lapos-
Hal tersebut dapat membuat otot-otot di dubur menegang dan memicu melebarnya pemburu darah, sehingga menimbulkan benculan di sekitar anus.
Selain itu, gas yang belum dikeluarkan dapat menyebabkan perut kembung dan dapat juga dibuang melalui sendawa, yang pastinya membuat kamu tidak nyaman, kan? Menurut pakar kesehatan, kebiasaan menahan kentut juga bisa menyebabkan divertikulitis, atau suatu kondisi kantong-kantong kecil pada lapisan usus mengalami peradangan sehingga akan mengganggu pencernaan.
Terus, bagaimana ya cara mengurangi produksi gas dalam usus? Pastinya, kurangi mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung gluten, makan dengan porsi kecil, dan melakukan aktivitas kecil seperti jalan santai untuk melancarkan gas dalam saluran pencernaan.
Serem banget, kan? Jadi, jangan sering menahan kentut ya! (*)
Baca juga berita:
Sering Konsumsi Makanan Mentah, Ini Dampak Buruknya
Koranlapos.com - Ternyata walaupun rasanya enak, tapi ada dampak buruknya. Tidak semua makanan dikonsumsi dengan kematangan yang baik.
Ada juga makanan yang memang disajikan dengan kondisi mentah, seperti sashimi.
Makanan khas Jepang berupa irisan tipis dari ikan salmon atau tuna. bahaya enggak ya?Tentunya, kamu harus tahu. Semua makhluk hidup, termasuk ikan, mempunyai parasit yang terdapat di dalamnya.
Umumnya, berupa bakteri salmonella yang bisa mati ketika dimasak dengan baik. Lalu, bagaimana dengan sashimi? Pasalnya, meskipun disajikan dalam kondisi mentah, sashimi pun sudah melewati berbagai proses pengolahan makanan dan sudah sesuai standar penyajian makanan.
Kondisi ikan harus segar dan sebelumnya sudah dibekukan dalam suhu minus 20 derajat celcius selama 7 hari untuk membunuh parasit yang ada di dalam ikan.
Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan ada sejumlah bakteri yang tidak mati saat kondisi beku. Bagi orang yang sehat, konsumsi sashimi dalam jumlah tertentu mungkin tidak berisiko.
Hanya saja, pada sebagian orang dapat berisiko mengalami foodborne disease akibat makanan yang terkontaminasi bakteri dan terinfeksi cacing pita.