Sanitary Camp di Lahat: Anak-anak Desa Muara Maung Antusias Belajar Kesehatan dan Lingkungan

Foto: Kegiatan Sanitary Camp: Gerak Sehat Lingkar Tambang memasuki hari ketiga dengan fokus pada edukasi anak-anak di Desa Muara Maung, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat.-Koranlapos-Lahat Pos

Lahat, 18 Juli 2025 — Kegiatan Sanitary Camp: Gerak Sehat Lingkar Tambang memasuki hari ketiga dengan fokus pada edukasi anak-anak di Desa Muara Maung, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat. Kegiatan kali ini menghadirkan tim dari Puskesmas Merapi II sebagai fasilitator utama, dengan dukungan penuh dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, dalam rangka mendukung gerakan Dikti Saintek Berdampak dan program Unsri Berdampak.

 

Berbeda dari hari-hari sebelumnya, agenda hari ini tidak diawali dengan pembukaan formal. Anak-anak langsung diajak mengikuti sesi pengajaran interaktif yang edukatif dan menyenangkan. Keceriaan terpancar sejak awal, ditandai dengan tepuk semangat dan yel-yel khas Sanitary Camp yang menggema dari para peserta kecil.

 

Materi pertama adalah Health & Environment Promotion, yang mencakup edukasi menyikat gigi dengan benar serta pengenalan tubuh melalui tema “Aku dan Bos Tubuhku”. Program ini bertujuan mengenalkan anak-anak sejak dini mengenai bagian tubuh mana yang boleh dan tidak boleh disentuh oleh orang lain, sebagai bentuk pencegahan kekerasan dan pelecehan seksual.

 

Kegiatan dilanjutkan dengan permainan edukatif Isi Piringku, yang mengajarkan konsep gizi seimbang secara menyenangkan. Selain itu, sesi English Time memberikan ruang bagi anak-anak untuk melatih kemampuan bahasa Inggris mereka dengan metode yang ringan dan interaktif.

 

Tak hanya di dalam ruangan, sebagian kegiatan juga berlangsung di luar. Tim Puskesmas Merapi II memandu praktik langsung menyikat gigi, sementara pembelajaran bahasa Inggris dilakukan di atas jembatan yang menghubungkan area desa, dibantu oleh relawan lokal.

 

“Anak-anak yang ikut kegiatan hari ini semuanya sangat aktif dan antusias. Terlebih dengan adanya praktik langsung menyikat gigi yang dipandu oleh Tim Puskesmas Merapi II,” ujar Anisah Zalzabila, CEO Sanitary Camp.

 

Rangkaian kegiatan hari ini merupakan wujud nyata implementasi Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan nomor 3 (kehidupan sehat dan sejahtera), tujuan nomor 4 (pendidikan berkualitas), dan tujuan nomor 13 (penanganan perubahan iklim). Melalui pendekatan partisipatif dan kolaboratif antara masyarakat, tenaga kesehatan, dan perusahaan, Sanitary Camp diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran anak-anak sejak dini tentang pentingnya kesehatan, kebersihan, serta pelestarian lingkungan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan