Wabup Widia : Tak Ada Toleransi untuk Praktik Pungli

Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih SH MH--

KORANLAPOS.COM - Wakil Bupati Lahat Widya Ningsih SH MH baru-baru ini menyampaikan pernyataan tegas terkait praktik pungutan liar (pungli) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lahat.

Ia menyatakan tidak akan menoleransi keberadaan pegawai yang terlibat dalam pungli, dan menekankan pentingnya integritas dan tanggung jawab bagi seluruh ASN dilingkungan Pemkab Lahat.

Pernyataan ini muncul menyusul banyaknya laporan yang diterima terkait praktik pungli, terutama di Dinas Pendidikan.

Widia mengungkapkan kekecewaannya, bahkan menyebutkan adanya permintaan dalam bentuk emas, uang, dan bentuk lain dari oknum pegawai.

"Saya tidak mau lagi ada pegawai-pegawai di lingkungan Kabupaten Lahat ini yang melakukan pungli, karena banyak sekali laporan, terutama Dinas Pendidikan, yang terlalu banyak pungli, bahkan diminta emas, uang, dan lain-lain. Nah ini saya tegaskan untuk pegawai-pegawai yang baru, supaya kita dapat berintegritas dan bertanggung jawab,” tegasnya saat pelantikan 706 CPNS belum lama ini

Pesan ini menjadi penekanan khusus bagi para pegawai baru, agar sejak awal menanamkan nilai-nilai integritas dalam menjalankan tugasnya. 

Widia berharap, dengan semangat baru dan komitmen terhadap integritas, aparatur pemerintah di Kabupaten Lahat dapat bersama-sama ; menata kota, membangun desa.

Ini adalah visi yang menggambarkan upaya untuk membangun Kabupaten Lahat secara menyeluruh, baik di perkotaan maupun pedesaan, melalui tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel.

Komitmen Widia ini, menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Lahat dalam menciptakan pemerintahan yang transparan dan bebas dari praktik korupsi, demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik dan terpercaya bagi masyarakat. (Tiara)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan