Varietas Ciherang Berhasil Panen Bagus di Pulau Pinang, Hama Penyakit Kurang, Ternyata Berkat Ini

Varietas Ciherang Berhasil Panen Bagus di Pulau Pinang, Hama Penyakit Kurang, Ternyata Berkat Ini-Koranlapos.com-

Lahat Pos - Sejak dilakukan tanam serentak pada bulan November 2024 yang lalu, pengubinan padi varietas Ciherang dari Kelompok Tani (Poktan) Tunas Makmur Desa Pulau Pinang Kecamatan Pulau Pinang berhasil panen. 

Di atas lahan 15 hektar dengan hasil kualitas bagus. Hama penyakit kurang, produksi dan produktivitas naik, ternyata berkat bantuan benih unggul dan pupuk dari pemerintah. 

"Itu lokasi panen yang di acara tanam serentak tempo hari, yang kebetulan juga menjadi lokasi sample ubinan Kerangka Sample Area (KSA)-nya Badan Pusat Statistik (BPS)," ujar Plt Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Kabupaten Lahat Pukatul Hadi SP MMA didampingi Kabid Tanaman Pangan dan Holtikulura Ahmad Firdaus SP MMA, Jum'at 7 Maret 2025. 

Pengubinan panen padi sawah varietas ciherang ini diikuti bersama Dinas TPHP, Babinsa, Babinkamtibmas, PPL, dan Poktan. 

BACA JUGA:Kejari Lahat Terima Tambahan Uang Titipan Pengganti Kerugian Negara, Totalnya Rp 833 Juta

Badan Pusat Statistik (BPS) turut melakukan survei Kerangka Sampel Area (KSA). Survei berbasis area yaitu diantaranya KSA padi. Dengan tujuan untuk mengestimasi luasan panen yang objektif, akurat, cepat, dan modern. 

Menurut Firdaus, bahwa hasil rata-rata tiga sample ubinan yakni 4,8 kilogram. Konversi ke Gabah Kering Panen (GKP) sebanyak 7,68 Ton/Hektar, Gabah Kering Giling (GKG) 6,64 ton/Hektar, dan konversi ke Beras 4,2 ton/hektar.

"GKP (Gabah Kering Panen), GKG (Gabah Kering Giling) ada rumus konversi dari ubinan mulai dari gabah ditimbang dari ukuran petakan 2,5 m x 2,5 m. Kemudian dihitung jumlah per-rumpun dan jumlah anakan. Lalu di tampi dan di timbang selanjutnya baru di konversi," beber Firdaus. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan