Jalan Berlubang Mengaga di Jalinsum, Truk Sawit Sempat Terbalik, UPTD Bersurat ke Balai Besar

Lahat Pos - Personil Polsek Merapi sigap melakukan upaya antisipasi penimbunan jalanan berlubang menggunakan material pasir. Namun begitu Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Desa Tanjung Baru Kecamatan Merapi Barat Lahat ini dinilai warga rawan lakalantas.

Bahkan sempat mobil truk pengangkut sawit terbalik di depan pool PT SMJ tepatnya Desa Tanjung Baru, Kecamatan Merapi Barat Lahat. Truk terbalik diakibatkan muatan mobil yang penuh dan juga kondisi jalan yang berlubang menganga yang cukup besar.

Kapolres Lahat AKBP God Parlasro S. Sinaga SH SIK MH melalui Kapolsek Merapi IPTU Chandra Kirana SH MH mengatakan bahwa atas informasi dari masyarakat dan media sosial pada hari Jumat tanggal 21 Januari 2025 sekira pukul 05.30 Wib, personil Polsek Merapi yang dipimpin Kanit Samapta Ipda NOPRI melakukan pengaturan rekayasa lalu lintas. Agar tidak terjadi kemacetan dilokasi tersebut dan juga melakukan evakuasi truk terbalik tersebut dengan sistem buka tutup jalan.

BACA JUGA:Rumah Milik Guru Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

"Alhamdulillah kurang lebih 1 jam kondisi jalan sudah mulai lancar dan kendaraan sudah dapat dievakuasi," Kapolres Lahat AKBP God Parlasro S. Sinaga SH SIK MH melalui Kapolsek Merapi IPTU Chandra Kirana SH MH. 

 

Kapolsek Merapi mengingatkan kepada seluruh pengendara baik R4 maupun R2 tetap selalu berhati hati dalam bekendara. Terutama di musim hujan atau setelah hujan karena kondisi jalan yang berlubang dan juga gelap jika malam hari.

 

"Kita berharap pihak pihak terkait terutama BPJN Kementerian PU wilayah II Sumsel segera memperbaiki atau melakukan perawatan terhadap jalan tersebut karena lokasi tersebut berpotensi melimbulkan kecelakaan atau menjadi ancaman bagi pengendara.  Karena dikategorikan jalan yang tidak berkesalamatan," terangnya. 

 

Ici Warga Kecamatan Merapi Barat mengaku Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang berlubang ini sempat ia viralkan di media sosial. Namun sampai sekarang menurutnya belum di respon.

 

"Dulu pernah aku sampaikan ke pihak terkait, minta tolong perbaiki jalan ini. Apalagi akses jalan ini sangat vital. Tuh lihat berlubang digenangi air hujan.