Mazda Tambah Produk Mobil Listrik di Eropa, Sekaligus Penerus Mazda 6e di Benua Biru
Mazda 6e yang diperkenalkan di Benua Eropa, Ket Foto : sumber Instagram @indra_fathan--
Lahat Pos - Setelah MX-30, Mazda menambah produk mobil listrik di Eropa berupa sedan listrik 6e yang sekaligus jadi penerus Mazda 6 di benua tersebut.
Nah Kalau merasa familiar sama tampangnya, hal ini sangat wajar, karena. Mazda 6e adalah EZ-6 versi Eropa yang sama-sama diproduksi di China.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Sound Bar Bluetooth Speaker Tahun 2025, Harga Cek Di sini
Sedan ini dikembangkan Mazda bersama Changan, dan masih satu platform dengan Changan Deepal L07.
Mazda 6e hadir dalam dua varian, yaitu Standard dengan baterai LFP 68,8 kWh, jarak tempuh 479 km (WLTP), dan motor listrik 258 hp.
Serta Long Range dengan baterai NMC 80 kWh, jarak tempuh 552 km (WLTP), dan motor listrik 245 hp.
Desainnya memang tetap bercitarasa Mazda dengan bahasa desain Kodo yang khas, namun masih ada aura mobil China dengan keberadaan head unit raksasa berukuran 14,6 inci di dasbornya.
BACA JUGA:Buruan Cek : 4 Rekomendasi Drum Elektrik, Cocok Bagi Pemula dan Profesional
Walau jenis sedan, tapi ternyata pintu bagasinya bisa dibuka sama kacanya.
Mazda 6e pertama kali muncul di Eropa, tepatnya di pameran Brussels Motor Show 2025 Belgia awal Januari yang lalu.
Rencananya akan mulai dijual di Eropa pada musim panas 2025, dan Inggris pun baru pada 2026 mendatang. (*)