Koranlapos.com - Solo, atau Surakarta, adalah kota yang kaya akan sejarah dan budaya di Jawa Tengah. Terkenal dengan warisan budaya yang kental, Solo menawarkan berbagai destinasi wisata sejarah yang menarik. Berikut adalah beberapa tempat yang wajib dikunjungi bagi para pencinta sejarah:
1. Keraton Surakarta Hadiningrat
Keraton Surakarta Hadiningrat adalah pusat dari kehidupan kerajaan di Solo. Didirikan pada tahun 1745 oleh Pakubuwono II, keraton ini merupakan salah satu contoh terbaik arsitektur tradisional Jawa. Pengunjung dapat menikmati berbagai koleksi seni dan budaya, seperti gamelan, wayang kulit, dan busana kerajaan. Tur di sekitar keraton juga memberikan wawasan mendalam tentang sejarah dan tradisi kerajaan Solo.
2. Museum Radya Pustaka
Sebagai museum tertua di Jawa Tengah, Museum Radya Pustaka menyimpan berbagai koleksi bersejarah, mulai dari manuskrip kuno, barang antik, hingga arkeologi. Museum ini didirikan pada tahun 1890 dan menjadi tempat yang ideal untuk mempelajari sejarah dan perkembangan budaya Solo serta Jawa pada umumnya.
BACA JUGA:Dibalik Keindahan Candi Cetho yang Berdiri Megah, Berikut 5 Fakta Candi Ceto!
3. Candi Sukuh
Terletak di lereng Gunung Lawu, Candi Sukuh adalah candi Hindu yang dibangun pada abad ke-15. Candi ini dikenal dengan bentuknya yang unik dan simbolisme seksual yang kental. Candi Sukuh menawarkan pandangan yang berbeda tentang agama dan budaya Hindu di masa lalu.
4. Candi Cetho
Tidak jauh dari Candi Sukuh, Candi Ceto merupakan candi Hindu yang juga terletak di lereng Gunung Lawu. Candi ini lebih tua dan kurang dikenal dibandingkan dengan Candi Sukuh, namun memiliki keunikan tersendiri dalam hal arsitektur dan ukiran batu. Candi Ceto memberikan pemandangan indah dan suasana yang tenang bagi para pengunjung.
5. Taman Balekambang
Taman Balekambang adalah taman bersejarah yang terletak di pusat kota Solo. Dikenal dengan desain lanskap yang indah dan beberapa bangunan bergaya kolonial, taman ini adalah tempat yang sempurna untuk bersantai sambil menikmati suasana yang tenang. Taman ini juga sering digunakan untuk acara budaya dan festival.
6. Pasar Klewer
Meskipun lebih dikenal sebagai pusat perbelanjaan batik, Pasar Klewer juga memiliki nilai sejarah yang penting. Pasar ini adalah tempat di mana berbagai motif batik tradisional Solo diproduksi dan dijual, mencerminkan kekayaan budaya tekstil yang menjadi bagian penting dari warisan Solo.
7. Pura Mangkunegaran
Pura Mangkunegaran adalah keraton kedua di Solo yang didirikan pada tahun 1757 oleh Mangkunegara I. Pura ini merupakan simbol dari kekuatan dan pengaruh kekeluargaan Mangkunegaran dalam sejarah Solo. Pengunjung dapat menjelajahi berbagai bangunan bersejarah dan koleksi seni yang mempesona di sini.
Mengunjungi tempat-tempat ini tidak hanya memberikan wawasan tentang sejarah dan budaya Solo, tetapi juga menawarkan pengalaman yang mendalam tentang warisan Jawa yang kaya. Solo adalah kota yang menawarkan kekayaan sejarah yang menunggu untuk dieksplorasi dan dinikmati oleh setiap pengunjung. (*)