Dengan catatan, pujian yang diberikan orang tua haruslah bersifat spesifik dan fokus pada usaha anak.
Sebagaimana dalam jurnal Frontiers in Psychology yang menyebutkan bahwa, jenis pujian yang berfokus pada upaya khusus yang dilakukan anak cenderung lebih efektif dalam menjaga motivasi anak.
Misalnya, daripada mengatakan bahwa anak Moms "pandai matematika", orang tua atau guru bisa coba memuji Si Kecil atas ketekunan dan usaha yang mereka tunjukkan dalam mengerjakan tugas matematika mereka.
Dengan begitu, anak tersebut terdorong untuk mencoba strategi baru atau mendengarkan instruksi dengan baik saat menyelesaikan tugas matematika yang lebih menantang.
BACA JUGA:Pemkab Lahat Peringati Hari Anak Nasional 2024 Ke-40
3. Memupuk Citra Diri yang Positif
Tidak hanya itu, cara memberikan pujian yang benar pada anak juga bisa menciptakan citra diri positif dalam diri mereka, Moms.
Pujian yang tulus dari Moms dan Dads bisa membantu peningkatan rasa percaya diri pada Si Kecil.
Dengan begitu, anak akan lebih memahami kekuatan dalam diri dan mereka bisa melakukan seuatu secara lebih baik.
4. Membangun Keterampilan Sosial Anak
Tidak hanya bermanfaat bagi diri Si Kecil, cara memberi pujian yang tepat dari orang tua juga bisa memupuk keterampilan sosial anak.
Misalnya ketika Moms memberikan pujian atas sikap baik anak selama mereka berbagi, bergiliran, atau bergaul dengan teman-temannya.
Hal ini bisa memberikan motivasi dalam diri anak sehingga mereka pun selalu bersikap baik selama di lingkungan sekitar.
Seiring tumbuh besar usianya, anak Moms dan Dads akan menjadi sosok yang menjunjung tinggi sopan santun.
Bahkan, bisa menjadi orang yang senang menolong orang lain.
BACA JUGA:Ini Dia Anime dan Film Kartun Yang Menjadi Tontonan Favorit Anak Tahun 90-an