KORANLAPOS.COM - Jemaah haji Indonesia akan mulai diberangkatkan secara bertahap dari Madinah ke Makkah, Senin (20/5/2024). Ada delapan kloter yang akan tiba di Makkah Al-Mukarramah besok, setelah mereka sembilan hari di Madinah.
“Gelombang pertama itu JKG 1 pada jam 12 siang dan sisanya pada malam hari,” ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Khalilurrahman di Kantor Urusan Haji Indonesia di Makkah, Minggu (19/5/2025).
Delapan kloter yang akan tiba besok adalah JKG 1, JKG 2, JKS 1 dan 2, BTH 1 , PTM 1, SUB 1 dan UPG 1.
Menyambut kedatangan para jemaah, kata Khalil, pihaknya sudah melakukan persiapan dari berbagai layanan. “Akomodasi, Kita sudah memastikan hotel-hotel yang akan ditempati jamaah haji baik terkait dengan kasurnya, fasilitas kamar mandinya, termasuk air minum yang disiapkan di masing-masing hotel,” ujarnya.
Untuk tahun ini, sebanyak 170 hotel yang disediakan di Makkah dan tersebar di lima wilayah yaiti di Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah dan juga Rei Bakhsy.
Untuk layanan konsumsi jamaah haji, jelas Khalil, tahun ini ada 57 penyedia katering. “Semuanya sudah mengikuti Bimtek tata cara memasak, menyajikan masakan sesuai selera nusantara. Dan kami melihat para juru masak sudah berhasil membuat masakan sesuai dengan selera nusantara,” katanya.
Terkait dengan layanan transportasi, lanjutnya, sudah disediakan bus salawat yang tersebar di 22 rute dan di dua terminal yaiti Syb Amir dan Jiad.
Ditambahkan Tim Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda, hotel-hotel yang menjadi pemondokan jemaah, telah dilengkapi dengan fasilitas ramah lansia dan disabilitas, seperti kursi tunggu prioritas ramah lansia, lift untuk lansia, kamar mandi dan sebagainya.
“Penanda dan stiker-stiker imbauan untuk prioritas lansia dan disabilitas juga sudah dipasang,” katanya.
“Selain penyiapan pemondokan, sarana transportasi bus shalawat yang akan mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya serta layanan katering jemaah telah disiapkan PPIH Arab Saudi Daker Makkah,” lanjutnya.
Jemaah haji, ujar Widi, agar bersiap diri dengan menjaga kesehatan, segera menghubungi petugas kesehatan yang ada di setiap sektor bila mengalami keluhan kesehatan sehingga memperoleh penanganan yang cepat.
“Memperhatikan asupan makanan dan gizi dan istirahat yang cukup. Minum air yang cukup agar tidak dehidrasi, terlebih saat ini suhu di Kota Madinah mencapai 38 derajat celcius,” ucapnya. (*)
Kategori :