Koranlapos.com - Bumi, dengan radiusnya yang luas sekitar 6.371 kilometer, membuat kelengkungannya hampir tidak terlihat di permukaan tanah.
Mata manusia hanya dapat mengenali lengkungan Bumi secara visual jika berada pada ketinggian yang cukup dari permukaan Bumi, yang masih di luar jangkauan kebanyakan manusia saat ini.
Pesawat penumpang jet komersil adalah posisi tertinggi yang dapat dicapai secara realitis oleh kebanyakan manusia saat ini. Pada ketinggian tersebut kita hanya dapat mengenali sangat sedikit lengkungan, baru terlihat jika kita perhatikan baik-baik, dan itupun pada kondisi yang sangat ideal.
Dasar dari kepercayaan Bumi datar adalah bahwa horizon terlihat datar. Mereka akan mengatakan bila kita tak dapat melihat lengkungan, maka tidak ada lengkungan, dan karena itu Bumi datar. Faktanya, kita tak dapat bepergian cukup tinggi untuk dapat melihat lengkungan Bumi menggunakan mata telanjang
Saat berdiri di permukaan, kelengkungannya sangat halus sehingga cakrawala tampak datar, meski sebenarnya melengkung menjauhi kita.
Untuk benar-benar melihat lengkungan bumi, seseorang harus melakukan perjalanan jarak jauh atau naik ke tempat yang lebih tinggi. Misalnya, dari ketinggian jelajah pesawat komersil, sekitar 10 kilometer ke atas, kelengkungan bumi terlihat jelas di angkasa luas. Gimana menurutmu?