Catat Empat Kali Kejadian Kebakaran Rumah

LAPOS, Lahat - Damkar Lahat mencatat selama bulan Januari 2024, sudah ada empat kali kejadian kebakaran rumah. Dari empat kejadian itu, tiga kejadian kebakaran menerima laporan langsung dari kecamatan. Satu kejadian kebakaran Tim Damkar Lahat tidak menerima laporan dari kecamatan.

Pj Bupati Lahat Muhammad Farid SSTP MSi, didampingi Kepala Dinas Pol PP, Damkar, dan Linmas Lahat Herry Kurniawan SSTP MSi, melalui Kabid Damkar M Jonliadi SE mengungkapkan kejadian kebakaran pada awal Januari 2024.

1. Kebakaran Rumah di Desa Lubuk Kepayang Kecamatan Merapi Barat

Tim Damkar Lahat menerima laporan kejadian kebakaran di Desa Lubuk Kepayang Kecamatan Merapi Barat.

Tim Damkar Lahat menerima kejadian kebakaran pada Sabtu 6 Januari 2024 sekitar pukul 13.20 WIB.

Begitu menerima laporan, tim Damkar Lahat langsung menuju lokasi kejadian. Tim berangkat dari Posko Damkar Lahat menuju lokasi dengan jarak tempuh 6 Kilometer.

“Unit yang terbakar sebanyak satu rumah milik Ibu Ratna (50),” ujarnya.

Dugaan kejadian kebakaran disebabkan konsleting listrik. Akibat kejadian kebakaran ini, Ratna mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Dalam membantu kejadian kebakaran, Damkar Lahat mengerahkan 2 unit Mobil Damkar dan 2 unit Mobil suplay. Ditambah 18 orang personel.

“Alhamdulillah api berhasil dipadamkan, sehingga tidak menjalar ke rumah sebelahnya,” pungkasnya.

2. Kebakaran Rumah di Desa Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti Pumi

Tim Damkar Lahat melalui Sektor Damkar Kecamatan Tanjung Sakti Pumi membantu memadamkan kebakaran api di Desa Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti Pumi.

Jonliadi mengatakan, Damkar Lahat menempatkan satu unit mobil Damkar di Tanjung Sakti Pumi, sehingga bisa membantu kejadian kebakaran di sana.

Kejadian kebakaran pada Kamis 4 Januari 2024. Posko Damkar menerima laporan kejadian kebakaran pada pukul 03.30 WIB. Kemudian langsung berkoordinasi dengan Unit Damkar di Tanjung Sakti Pumi.

Jarak tempuh dari Unit Damkar ke lokasi kebakaran sekitar 5 Kilometer.

Kebakaran rumah dialami Supardin (65) bin Turim. Objek yang terbakar adalah rumah dan motor.

Lagi lagi, dugaan penyebab kebakaran adalah karena listrik. Kerugian yang ditaksir mencapai ratusan rupiah.

Selain mengerahkan satu unit mobil Damkar, pihaknya juga mengerahkan personel sebanyak tujuh orang. Tidak hanya itu, proses pemadaman api dibantu TNI dan Polri, serta Pihak Kecamatan.

3. Kebakaran Rumah di Desa Guru Agung Kecamatan Jarai

Kebakaran rumah juga terjadi di Desa Guru Agung Kecamatan Jarai. Waktu kejadian pada Rabu 3 Januari 2024.

Posko Damkar Lahat menerima laporan kejadian kebakaran ini pukul 1.13 WIB. Begitu menerima laporan, Tim Damkar Lahat langsung bergerak menuju lokasi kejadian.

Jarak tempuh menuju lokasi kejadian sektiar 3.000 meter.

Lagi lagi objek yang terbakar adalah rumah dan motor yang dialami oleh Merza Pernando (26).

Dugaan penyebab kejadian kebakaran karena listrik. Pemilik rumah mengalami kerugian sekitar 20 jutaan.

Dalam membantu memadamkan api, Tim Damkar Lahat mengerahkan satu armada pemadam kebakaran, ditambah satu armada tangki suplay, dan enam orang personel Tim Damkar Lahat.

Api berhasil dipadamkan pad apukul 1.35 WIB.

Tidak ada instansi yang membantu proses pemadaman api ini, tapi alhamdulillah api berhasil dipadamkan, dan tidak menjalar ke rumah sebelahnya.

4. Kebakaran Rumah di Merapi Barat Tidak Ada Laporan

Jonliadi juga memantau kejadian kebakaran di Merapi Barat. Ia baru mendapatkan informasi itu dari berita media online. Namun api sudah padam.

“Saya baca di media online, ada kejadian kebakaran di Merapi Barat. Tapi kita tidak mendapatkan laporan melalui Posko Damkar,” ujarnya.

Atas kejadian ini, Jonliadi mengimbau kepada jajaran pemerintah setempat dan masyarakat, untuk melaporkan kejadian kebakaran melalui Posko Damkar Lahat. (dns)