Tips Menghadapi Anak yang Suka Membantah

Tips Menghadapi Anak yang Suka Membantah--

BACA JUGA:Menurut Ahli : Kapan Waktu Terbaik Minum Kopi di Pagi Hari? Ini Jawabannya

BACA JUGA:Wajib Coba! Empuknya Sampai Dalam, Ini Resep Ayam Kampung Goreng Ala Chef Rudy dengan Sambal Pencit

4. Berikan pilihan

Memberikan anak pilihan dapat membantu mengurangi pembantahan karena mereka merasa memiliki kontrol atas situasi. Misalnya, daripada memerintahkan mereka untuk segera tidur, berikan pilihan seperti, "Kamu mau tidur sekarang atau 15 menit lagi setelah membaca buku?" Yang perlu dipahami orang tua adalah, memberikan pilihan yang mengarah pada tujuan. Bukan pilihan 'ya' dan 'tidak'.

Memberikan pilihan juga membuat anak memahami tentang kemungkinan-kemungkinan yang dapat mereka pilih. Anak akan belajar tentang keputusan dan konsekuensi. Dan hal ini jauh lebih menguntungkan orang tua ketimbang memberikan perintah langsung dan berdebat karenanya.

5. Berikan pujian dan penghargaan

Anak-anak membutuhkan pengakuan atas perilaku baik mereka. Berikan pujian dan penghargaan ketika mereka mengikuti aturan atau menunjukkan sikap yang baik. Ini akan memotivasi mereka untuk terus berperilaku positif.                             

Pujian dan penghargaan juga membangun harga diri anak. Terkadang, anak membantah karena mereka memiliki citra diri yang rendah. Perintah atau larangan kerap diasumsikan kalau orang lain tidak menghormati mereka.

Anak berpikir bahwa orang tua menyerang diri mereka. Oleh karena itu, berikan pujian dan penghargaan secara konsisten kepada anak.

BACA JUGA:Apes! Maling Motor di Lahat Malah Tertangkap Basah Pemilik Motor, Pelaku Berakhir Dibui

BACA JUGA:Ini Dia! Ramuan Membantu Penyembuhan TBC dan Batuk Berdarah

6. Tetap konsisten

Konsistensi adalah kunci dalam mendisiplinkan anak. Pastikan orang tua atau pasangan berada pada satu jalur yang sama dalam menetapkan aturan dan memberikan konsekuensi. Ketidakonsistenan hanya akan membuat anak bingung dan cenderung lebih sering membantah.

Mengenai peraturan di rumah, sebaiknya orang tua juga tidak mudah atau terlalu sering berubah. Jika sebuah peraturan tidak berhasil, tunggu hingga beberapa waktu. Penerapan di dalam rumah seringkali memang tidak mudah. Namun, dengan konsistensi, anak akan memahami peraturan-peraturan tersebut.

7. Ajak anak terlibat dalam pengambilan keputusan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan