Tips! Ramuan Manjur Anti Gagal Untuk Tanaman Sering Kena Hama

Ilustrasi kulit bawang merah ramuan pembasmi tanaman. Sumber foto : Instagram--

 

Suatu ketika, sebuah kabilah yang berasal dari keluarga Juruhum, melintas di sana saat melalui jalan kadak. Mereka melihat seakor burung berputar-putar dan berkata, sungguh burung itu berputar mengelilingi air. Tapi sebagian orang mengatakan di lembah ini tidak ada air.

 

Mereka akhirnya mengutus perwakilan ke lokasi tersebut dan menemukan air zam-zam yang melimpah ruah. Utusan itu pun kembali dan melaporkan penemuan mereka, hingga akhirnya semua berdatangan ke lokasi zam-zam.

 

Mereka pun berkata kepada Hajar, apa engkau mengizinkan kami untuk singgah di tempatmu? Hajar menjawab, iya. Tapi kalian tidak memiliki hak atas air ini. Baik, jawab mereka.

 

Dalam riwayat Inwa Abbas, digatakan bahwa Hajar sangat senang dengan keberadaan kabilah Juruhum tersebut, karena menemaninya dan anaknya Ismail di tempat yang sepi tak berpenghuni.

 

Hingga akhirnya, semua tinggal bersama-sama dan beranak pinak. Bahkan Ismail yang tumbuh besar pun mempelajari bahasa Arab dari keluarga Juruhum ini dengan bahasa Arab yang fasih. (*) 

 

Baca juga berita :

Ilmuwan Ini Dipenjara Karena Menemukan Teori Bahwa Bumi Itu Bulat

 

Koranlapos.com - Hal ini terjadi di masa kegelapan atau Dark Age yang sering disebut juga Age of Faith. Zaman keimanan di bawah kekuatan besar Gerja Lemah Katolik, di mana pada masa ini para rohaniawan berpihak kepada para bangsawan dengan membuatkan dalil-dalil agama agar masyarakat patuh kepada para bangsawan dengan mengatakan bahwa raja atau para bangsawan adalah sisisan Tuhan dan hukum raja sama dengan hukum Tuhan yang mana gak bisa dibantah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan