Kasus Terduga Asusila Terus Berlanjut, Polisi Panggil 12 Saksi

Reporter: Why |

Editor: Zki |

Minggu , 09 Jun 2024 - 19:27

Foto : Wahyu/Lapos Kasat Reskrim Iptu Chandra Kirana SH.--

LAPOS,Pagaralam- Pengusutan kasus oknum pelatih tari yang diduga melakukan asusila sesama jenis kepada muridnya inten dilakukan pendalaman oleh penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pagar Alam.

Informasi yang dihimpun, sedikitnya 12 saksi sudah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.

Keterangan belasan saksi ini, untuk melengkapi pengusutan terkait laporan korban AR (16) pelajar di salahsatu SMa yayasan di Pagar Alam.

Sementara, terlapor IS (40) adalah seorang pelatih tari ditempat sekolah korban AR.

Terkait pemeriksaan sejumlah saksi ini, dibenarkan oleh Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Aras Genda SIK MH melalui Kasat Reskrim Iptu Chandra Kirana SH.

"Sudah 12 saksi sudah kita periksa, untul dimintai keterangannya," ujar Iptu Chandra Kirana dihubungi.

Selain korban, penyidik sudah memeriksa saksi dari guru, teman korban, orang tua korban. Termasuk notaris.

kasus terduga asusila terus berlanjut, polisi panggil 12 saksi                            lapos,pagaralam- pengusutan kasus oknum pelatih tari yang diduga melakukan asusila sesama jenis kepada muridnya inten dilakukan pendalaman oleh penyidik unit perlindungan perempuan dan anak (ppa) satreskrim polres pagar alam.
 
informasi yang dihimpun, sedikitnya 12 saksi sudah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.
 
keterangan belasan saksi ini, untuk melengkapi pengusutan terkait laporan korban ar (16) pelajar di salahsatu sma yayasan di pagar alam.
 
sementara, terlapor is (40) adalah seorang pelatih tari ditempat sekolah korban ar.
 
terkait pemeriksaan sejumlah saksi ini, dibenarkan oleh kapolres pagar alam akbp erwin aras genda sik mh melalui kasat reskrim iptu chandra kirana sh.
 
"sudah 12 saksi sudah kita periksa, untul dimintai keterangannya," ujar iptu chandra kirana dihubungi.
 
selain korban, penyidik sudah memeriksa saksi dari guru, teman korban, orang tua korban. termasuk notaris.
 
untuk diketahui, jika keterkaitan oknum notaris, dalam kasus asusila ini santer adanya upaya perdamaian dari pihak terlapor yang difasilitasi seorang notaris. bahkan desakan dari sejumkah oknum guru sekolah.
 
sementara diwartakan  sebelumnya jika kasus ini dilaporkan ke spkt polres pagar alam pada minggu (2/6).
 
yang kemudian dilanjutkan pemeriksaan di unit ppa satreskrim polres pagar alam kepada korban sebagai pelapor senin (3/6).
 
kasus asusila yang dialami pelajar lantaran merasa dilecehkan yang sempat viral di medsos x (twiter).
 
bahkan, setelah korban posting cuitan threads ďi x (twiter, red). tak lama curhatan didunia maya terebut lenyap. diduga desakan desakan sejumah pihak. 
 
informasi lain, dalam curhatan tersebut korban terpaksa menjadi korban asusila berawal menginap dikediaman terlapor sekitar mei 2024 lalu. hal ini dilakukan sehubungan dengan keterlibatan korban pada suatu ivent bersama terlapor. 
 
berawal dari malam itu, tindakan asusila terjadi yang dialami korban yang dilakukan terlapor. setelah viral di medsos, antara korban dan terlapor sempat chatingan via whatapp.
 
sementara, pengakuan terlapor is yang didampingi kuasa hukumnya, saat memenuhi panggilan penyidik unit ppa membantah telah melakukan asusila yang disangkan kepadanya. (why)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Koran Lahat Pos Edisi Senin 10 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan