Luas Lahan Berkurang 12 Hektar

Master plan perkantoran baru di Kecamatan Lahat Selatan. -FOTO IST -LAHAT POS

LAPOS, Lahat – Semula rencana luas lahan untuk komplek perkantoran baru seluas 101 ha di Kecamatan Lahat Selatan. Ternyata setelah dilakukan pengukuran oleh pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) menjadi 89 ha. Lantaran ada sebidang sungai, jalan, kebun dan lainnya. “Benar jadi luas lahan perkantoran berkurang," ujar Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan (RKPP) Lahat, Limra Naufan via seluler, Senin (30/10).

Lanjutnya, bahwa untuk pengukuran lahan dan tanam tumbuh di lokasi HGU perusahaan perkebunan yang akan dijadikan kompleks perkantoran Pemkab Lahat itu telah dilaksanakan. Langkah selanjutnya, yakni penilaian.

"Sebelum penilaian, kita perpanjangan dahulu MOU dengan perusahaan perkebunan tersebut. Tahun ini target ialah pembayaran tanam tumbuh tersebut," sampainya.

Sementara ditambahkan Kepala Dinas PUPR Lahat Mirza Azhari bahwa untuk jalan lingkar Lahat yang melintasi kompleks perkantoran sudah dicor beton. "Untuk jalam lingkar sudah dicor semua," ungkap Mirza.

Untuk diketahui bahwa pembangunan kantor Pemda Lahat, termasuk DPRD Lahat bakal dilakukan di tahun 2025. Bukan hanya itu saja, di dalam Masterplan ada juga pembangunan kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD), klinik kesehatan, dan fasilitas lain.

Ketua DPRD Lahat, Fitrizal Homizi ST MSi mengatakan bahwa pihaknya menyambut positif wacana tersebut. Karena penyelenggara pemerintah ialah Pemda dan DPRD sebagai satu kesatuan. "Ini salah satu perluasan wilayah, karena untuk penataan kota yang saat ini, masih terbentur dengan salah satunya tanah PT KAI," kata Fitrizal.

Sebelumnya Pansus III DPRD Lahat pun menyampaikan rekomendasi terhadap wacana tersebut. Salah satunya mendukung pemindahan perkantoran di area perkebunan kelapa sawit ke Arta Prigel itu, dan mensuport penambahan dana untuk pembebasan tersebut/atau berkaitan tanam tumbuh perusaan tersebut untuk dapat dianggarakan. (zki)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan