Hadiri Milad ke-20 Ponpes Al Khairiyah, Bupati Lahat Tertarik Durian Lingsing
Bupati Lahat H Bursah Zarnubi menghadiri acara puncak Milad ke-20 Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khairiyah.-foto: april/lahatpos-
Lahat Pos, Lahat - Bupati Lahat H Bursah Zarnubi menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara puncak Milad ke-20 Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khairiyah, yang berlangsung di Desa Pagar Jati Kecamatan Kikim Selatan Kabupaten Lahat, pada Kamis (13/11/2025).
Sebelum acara inti dimulai, Bupati yang akrab disapa Bursah Zarnubi ini terlebih dahulu meninjau langsung kebun pesantren yang ditanami dengan komoditas unggulan daerah setempat, yaitu Durian Lingsing.
Didampingi oleh Pimpinan Ponpes Al Khairiyah Ustadz Herman, Bupati menyempatkan diri melihat dari dekat perkembangan tanaman durian khas asli Kikim yang dibudidayakan oleh santri.
Dalam sambutannya, Bursah Zarnubi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi Ponpes Al Khairiyah selama 20 tahun dalam mencetak generasi muda yang berakhlak mulia dan berilmu.
“Selamat milad yang ke-20 untuk Pondok Pesantren Al Khairiyah. Usia 20 tahun adalah usia yang penuh dengan kematangan dan dedikasi. Kami dari Pemerintah Kabupaten Lahat sangat mendukung penuh peran pesantren sebagai benteng moral dan pusat pencerahan bagi masyarakat,” ujarnya di hadapan para santri dan tamu undangan.
Ia juga menyinggung potensi dari kebun durian yang baru saja ditinjau. “Saya lihat langsung kebun Durian Lingsing milik pesantren. Ini merupakan contoh nyata pemberdayaan ekonomi yang brilian. Selain mengaji, santri juga diajarkan untuk mandiri dan mencintai pertanian. Komoditas Durian Lingsing asli Kikim ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan bisa menjadi sumber pendapatan untuk kemandirian pesantren,” tambah Bupati.
Sementara itu, Ustadz Herman selaku Pimpinan Ponpes Al Khairiyah mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan dari Bupati Lahat.
Ia menegaskan bahwa usia 20 tahun ini adalah momentum untuk berbenah dan berinovasi lebih baik lagi.
“Alhamdulillah, 20 tahun perjalanan ponpes ini tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah. Kehadiran Bapak Bupati hari ini menjadi semangat tersendiri bagi kami. Program pemberdayaan seperti kebun durian ini adalah bagian dari pendidikan life skill kami, mendidik santri untuk tidak hanya menguasai ilmu agama tetapi juga memiliki bekal ketrampilan hidup,” papar Ustadz Herman.
Acara Milad ke-20 ini diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan, termasuk pengajian umum, dan pentas seni dari para santri yang menambah semarak perayaan tersebut.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan Ponpes Al Khairiyah dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Kabupaten Lahat, tidak hanya dalam bidang pendidikan agama, tetapi juga dalam pemberdayaan ekonomi umat. (April/Dian)