Mengenang Tragedi di Munich
Bruno Fernandes--
LAPOS - Kapten Manchester United, Bruno Fernandes telah berjanji untuk menjaga kenangan dari Busby Babes supaya tetap hidup.
Manchester United akan melakukan pertandingan melawan West Ham di Old Trafford pada Minggu (4/2) waktu setempat.
Melawan West Ham ini merupakan pertandingan terdekat dengan peringatan 66 tahun bencana udara di Munich pada 6 Februari yang menelan korban meninggal sebanyak 23 orang termasuk delapan pemain Manchester United.
Bruno Fernandes mengungkapkan bahwa dia dan semua pemain Manchester United mengerti mengenai tuntutan ini merupakan warisan klub.
"Kami tahu tuntutan bermain untuk Manchester United. Ini adalah warisan yang ada di klub,” ujar Bruno Fernandes dilansir laman Beinsports.
"Ini adalah tanggung jawab bagi semua orang: manajer, pemain, semua orang yang terlibat dalam staf untuk bermain dengan cara tertentu. Tetapi juga untuk memberikan penghormatan yang terbaik kepada mereka yang telah berada di klub di masa lalu,” sambung Bruno.
Bruno Fernandes mengatakan bahwa akan memberikan penghormatan kepada mereka sudah terlibat.
"Kami ingin memberikan penghormatan kepada mereka yang terlibat. Mereka membangun kisah klub ini dan, setelah itu, bahkan lebih banyak lagi. Ketika hal-hal buruk terjadi dalam hidup Anda, Anda akan menjadi lebih dekat dengan mereka yang dekat dengan Anda," ujarnya.
"Sudah 66 tahun berlalu sejak bencana tersebut dan semua orang menyadari apa yang telah dibangun setelahnya dan seluruh situasi di sekitar klub sebelum dan sesudahnya," lanjutnya.
Kapten Manchester United, Bruno Fernandes menambahkan bahwa ketika datang dia didik untuk menyadari apa yang sudah terjadi di klub ini.
"Kami telah dididik sejak kami tiba di klub untuk menyadari apa yang telah terjadi. Saya telah mengunjungi museum bersama keluarga dan teman-teman sehingga kami dapat mengetahui lebih banyak tentang sejarah klub,” Kata Bruno Fernandes. (*)